Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Etika saat Berkunjung ke Thailand, Jangan Hina Keluarga Kerajaan

Kompas.com - 01/04/2020, 11:31 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

 

5. Jangan menyentuh kepala orang

Di Thailand, kepala dianggap suci dan bagian tubuh yang paling bersih, sehingga dianggap kurang ajar jika menyentuh kepala atau rambut orang.

Baca juga: Perhatikan, 6 Tips Liburan ke Thailand untuk Pemula

Namun kalau kamu tergelincir dan melakukan hal ini secara tidak sengaja, minta maaf sesegera mungkin.

Kebanyakan orang Thailand akan cepat memaafkan jika kamu terlebih dahulu meminta maaf. Perhatikan kebiasaan ini jika kamu menjadi sukarelawan atau mengajar anak-anak di Thailand. 

Jangan latah dan mudah untuk melupakan aturan itu lalu mengacak-acak rambut anak. Aturan ini juga berlaku bagi anak-anak.

6. Hormatilah biksu

Para biksu yang akan kamu temui di seluruh Thailand adalah orang-orang yang sangat religius, dan harus dihormati.

Baca juga: 5 Destinasi Super Prioritas Indonesia Dipromosikan di Thailand

Tunduk ketika kamu bertemu biksu, jangan bertanya terlalu pribadi tentang mereka.  Jika kamu seorang wanita, lebih berhati-hati dengan para biksu.

Seperti yang sudah dijelaskan di poin ke dua, sangat dilarang bagi para biksu untuk melakukan kontak fisik dengan seorang wanita, jadi jangan menyentuh mereka bahkan hanya sekedar bersalaman.

7. Balas salam ‘wai’

Salam 'wai' Thailand adalah cara orang Thailand menyapamu atau seperti melontarkan kata halo.  Mereka akan menundukkan kepala dan meletakkan tangan bersama dalam posisi doa.

Baca juga: Khao San Road, Pusat Backpacker Legendaris di Thailand Direvitalisasi

Untuk menyesuaikan diri dengan cara hidup orang lokal, kembalikan gerakan ini ketika diarahkan padamu. Kamu bisa tersenyum saat melakukannya.

Orang Thailand memiliki karakter yang hangat dan ramah. Mereka akan sangat menghargai kamu, saat membalas salam ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com