Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Terjadi Pembatalan, Pemesanan Paket Wisata di Yogyakarta Capai Titik Terendah

Kompas.com - 02/04/2020, 14:13 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F.

Editor

Sumber Antara

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat pemesanan paket wisata di Yogyakarta mencapai titik terendah.

Hal ini karena 100 persen wisatawan telah melakukan pembatalan sejak muncul wabah Virus Corona (Covid-19) di Indonesia.

"Artinya bahwa kami pada periode Minggu lalu hingga akhir Maret sudah tidak memiliki tamu sama sekali," kata Ketua Asita DIY Udhi Sudiyanto melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Selasa (31/3/2020) seperti dikutip dari Antara.

Baca juga: Sejarah, Peraturan Unik, dan Wisata Keraton Yogyakarta

Menurut dia, persebaran Covid-19 di Indonesia menjadi kekhawatiran wisatawan untuk melakukan perjalanan, karena tentu mereka ingin mendapatkan jaminan keamanan.

"Sehingga dengan alasan keamanan dan keselamatan banyak wisatawan menunda atau pun membatalkan kunjungan mereka," kata Udhi.

Kebun Buah Mangunan, Yogyakarta. DOK. BIRO KOMUNIKASI PUBLIK KEMENPAREKRAF/SENDY A SAPUTRA Kebun Buah Mangunan, Yogyakarta.

Menurut Udhi, pembatalan pemesanan paket wisata mulai banyak bermunculan sejak Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan adanya warga Indonesia yang terjangkit Covid-19.

Pada periode awal Maret 2020, lanjutnya, pembatalan mencapai 15-20 persen dan penjadwalan ulang mencapai 50-70 persen.

Sedangkan untuk April 2020 sudah mengalami pembatalan wisatawan, khususnya dari negara-negara yang pendemi seperti Perancis, Jerman, Spanyol, Malaysia, dan Tiongkok.

"Pembatalan tersebut tidak hanya untuk mereka yang bergerak di bidang tour inbound dan domestik, tetapi juga mereka yang bergerak di tour outbond seperti tur ke Eropa dan umrah," kata Udhi.

Baca juga: Tunda Liburan Kamu, Saatnya Cegah Penyebaran Virus Corona

Menurut dia, diperlukan kesadaran dari semua pihak untuk bersama sama saling membantu dan mencegah penyebaran COVID-19 di dunia, khususnya di Indonesia yang sudah mencapai titik sangat mengkhawatirkan.

"Tingkat kekhawatiran tersebut tentu berpengaruh terhadap wisatawan ke Yogyakarta. Tidak hanya dari negara atau wilayah yang pendemi, akan tetapi dari daerah atau negara yang tidak pendemi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com