Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbauan Hong Kong untuk Wisatawan Terkait Situasi Terbaru Virus Corona

Kompas.com - 03/04/2020, 10:30 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Virus corona membuat sebagian negara memberlakukan kebijakan untuk mengatur keluar masuk wisatawan asing ke negaranya, tak terkecuali Hong Kong.

Mengacu laman resmi Discover Hong Kong, pemerintah Hong Kong telah meningkatkan tindakan pencegahan mengingat situasi terbaru dari virus corona.

Bagi wisatawan diharap memperhatikan beberapa langkah berikut sebelum bepergian ke Hong Kong:

  • Kontrol akses dan persyaratan karantina

Kini, ada tiga titik kontrol akses yang menyediakan layanan reguler. Tindakan kesehatan dan karantina telah diperkuat untuk para wisatawan yang datang.

Baca juga: Hong Kong Batasi Akses Masuk dan Larangan Transit, WNI Diimbau Tunda ke Hong Kong

Semua warga non-Hong Kong yang datang dari negara dan wilayah luar negeri dengan pesawat akan ditolak masuk ke Hong Kong.

Semua layanan transit di Bandara Internasional Hong Kong ditangguhkan. Semua wisatawan yang datang dari daratan Makao dan Taiwan akan dikenakan karantina wajib 14 hari.

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi situs resmi Covid-19 Pemerintah Hong Kong.

  • Peraturan tentang pertemuan kelompok dan bisnis katering

Pemerintah Hong Kong mengatur tempat-tempat umum seperti pertemuan kelompok, dan bisnis katering dengan cara menerapkan social distancing.

Adapun pertemuan kelompok di tempat umum yang lebih dari empat orang dilarang. Tindakan lainnya yaitu bisnis katering dan tempat hiburan umum juga diatur hal tersebut.

Baca juga: Pilihan Menu Makanan Halal Saat Liburan Imlek di Hong Kong

Hong Kong Disneyland ditutup sementara untuk mencegah berkembangnya virus corona di Hong Kong, Minggu (26/1/2020).KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN Hong Kong Disneyland ditutup sementara untuk mencegah berkembangnya virus corona di Hong Kong, Minggu (26/1/2020).

  • Jam buka tempat wisata

Beberapa tempat wisata utama ditutup sementarea. Adapun tempat wisata tersebut seperti Hong Kong Disneyland, Hong Kong Observation Wheel, Hong Kong Wetland Park, Ocean Park Hong Kong.

Kemudian Noah's Ark Hong Kong, sky100 Hong Kong Observation Deck, Museum di bawah Departemen Layanan Budaya dan Hiburan, fasilitas barang antik dan monumen kantor, Madame Tussauds Hong Kong dan Monopoly Dreams.

Baca juga: Khawatir Virus Corona, Hong Kong Batalkan Karnaval Tahun Baru China

Sementara itu, tempat wisata lainnya termasuk Peak Tram dan layanan kereta gantung Ngong Ping 360 telah mempersingkat jam operasionalnya.

Wisatawan yang ingin berkunjung diminta untuk memperhatikan jadwal tersebut dengan memeriksa situs resmi masing-masing tempat wisata.

 

Pesta kembang api menjadi perayaan wajib di kota-kota besar di dunia pada malam pergantian tahun. Pesta kembang api menjadi perayaan wajib di kota-kota besar di dunia pada malam pergantian tahun.

  • Perubahan pada acara yang dijadwalkan

Beberapa acara di Hong Kong dapat ditunda atau dibatalkan. Hong Kong Sevens dikabarkan ditunda.

Sementara itu, Festival Seni Hong Kong, Art Basel dan Art Central telah dibatalkan. Tai Kwun tetap terbuka dengan layanan terbatas yaitu semua pameran, acara, pertunjukan dan tur berpemandu ditangguhkan.

Baca juga: Tradisi Imlek di Hong Kong: Berburu Bunga dan Keberuntungan

Wisatawan dapat memeriksa hal tersebut pada penyelenggara acara untuk informasi lebih lanjut.

  • Saran perjalanan dan kesehatan lebih lanjut

Untuk saran kesehatan dan perjalanan tentang pencegahan virus dan infeksi saluran pernapasan, wisatawan bisa mengunjungi situs resmi Departemen Kesehatan Hong Kong.

Jika wisatawan memerlukan bantuan, bisa menghubungi lewat Visitor Hotline +852 2508 1234 mulai pukul 09.00 hingga 21.00 waktu Hong Kong, atau melalui webchat.

Sebelumnya, otoritas Hong Kong mengumumkan kebijakan pembatasan akses masuk dan larangan transit bagi turis sebagai respon perkembangan penyebaran virus corona.

Melansir akun instagram @safetravel.kemlu, kebijakan tersebut berlaku sejak Rabu (25/3/2020) hingga 14 hari ke depan.

"Tidak menerima kedatangan orang asing non-residen ke Hong Kong, tidak menerima penumpang transit, melarang penjualan alkohol," tulis akun instagram @safetravel.kemlu.

Kebijakan ini tidak berlaku bagi penduduk asal Taiwan dan Makau selama tidak mempunyai riwayat perjalanan ke luar negeri dalam kurun waktu 14 hari terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com