Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kru Kabin Singapore Airlines Bantu Tenaga Medis di Rumah Sakit Covid-19

Kompas.com - 05/04/2020, 17:56 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Lebih kurang 300 kru kabin maskapai penerbangan Singapore Airlines akan membantu mengisi kekurangan tenaga di rumah sakit akibat semakin meningkatnya penyebaran pandemi virus corona ( Covid-19 ) di Singapura.

Baca juga: Singapore Airlines Bebaskan Biaya Penjadwalan Ulang Tiket, Simak Caranya

Dilansir dari Channel News Asia, Singapore Airlines mengatakan bahwa terdapat kebutuhan yang semakin meningkat untuk mengisi kekurangan tenaga untuk merawat pasien corona.

Pasalnya banyak perawat rumah sakit yang dialihkan dari tugas mereka untuk merawat pasien corona.

Baca juga: Hotel Mewah di Singapura dan Australia Dijadikan Tempat Karantina Covid-19

Program duta perawatan (care ambassador) ini telah mendapatkan lebih dari 300 aplikasi dan nantinya akan diulas kembali tergantung kebutuhan rumah sakit.

“Untuk mendukung negara (Singapura), Singapore Airlines membuka kesempatan bagi semua awak kabin untuk bisa membantu dan menjadi care ambassador. Dengan keahlian awak kabin kami dalam merawat dan memberikan pelayanan kelas dunia, mereka jadi orang yang tepat untuk peran ini," dalam pernyataan yang diberikan oleh Singapore Airlines mengutip Channel News Asia.

Di bawah pengawasan tim perawat, duta perawatan akan menyediakan dukungan administratif dan menugaskan mereka ke pasien yang membutuhkan perawatan medis rutin tapi non-klinis.

Perawatan tersebut di antaranya menjawab panggilan pasien, membantu pasien untuk duduk di kasur, menemani pasien ke kamar mandi, menyajikan makanan, dan menemani saat sesi terapi.

Pelancong mengenakan masker saat berada di Marina Bay SingapuraDOK. AFP Pelancong mengenakan masker saat berada di Marina Bay Singapura

Duta perawatan juga bisa membantu manajemen pelayanan seperti mengumpulkan tanggapan dari pasien dan keluarga mereka termasuk juga mengatur lalu lintas pengunjung.

Singapore Airlines mengatakan hal ini akan terbuka untuk semua awak kabin berkewarganegaraan Singapura atau residen permanen Singapura. Mereka akan harus melalui program pelatihan wajib yang diadakan oleh rumah sakit.

“Akan ada kompetensi yang harus dipenuhi sebelum mereka diizinkan untuk dikerahkan ke bangsal-bangsal. Kru kami telah dilatih soal perawatan pertama dan kemampuan menangani pelanggan, yang jadi bagian dari kemampuan untuk jadi penyedia layanan pasien,” tambah Singapore Airlines.

Mengenai keamanan pada duta perawatan, Singapore Airlines mengatakan anggota mereka akan dikerahkan di bangsal rumah sakit dengan risiko yang kecil.

Gedung National Centre for Infectious Diseases di Singapura.National Centre for Infectious Diseases Gedung National Centre for Infectious Diseases di Singapura.

“Keamanan staff kami jadi prioritas paling tinggi. Awak kabin yang mendaftar jadi duta perawatan akan ditempatkan di lingkungan aman dengan melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan. Cakupan tugas mereka tidak akan mengharuskan mereka untuk melakukan kontak dekat dengan cairan dari tubuh atau pasien Covid-19,” ungkap Singapore Airlines.

Duta perawatan juga akan dilatih mengenai langkah keamanan dan kontrol infeksi yang diperlukan untuk melindungi mereka dari pemaparan luka dan infeksi.

Semua anggota diharuskan untuk melaporkan suhu tubuh mereka dua kali sehari dan harus melaporkan diri jika mereka merasa tidak sehat untuk mencegah penyebaran penyakit. Vaksinasi juga akan disediakan oleh rumah sakit.

Duta perawatan harus melakukan minimal tiga bulan pelayanan, dengan pilihan perpanjangan tiga bulan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com