Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengulik Profesi Penjaja Burjo di Yogyakarta, Rata-rata Bersaudara

Kompas.com - 15/04/2020, 20:12 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

Dari mana para penjaja burjo belajar memasak? 

Ada satu cerita menarik dari Anggi saar ia baru pertama merantau ke Yogyakarta.

Ia diajak saudaranya berjualan makanan di warung burjo, meski begitu Anggi mengaku sama sekali tidak punya keahlian memasak. 

"Kan saya ini lulusan teknik kendaraan ringan, mobil. Sebelum di burjo mah saya enggak bisa masak," kenang Anggi sambil tertawa.

Baca juga: 11 Rasa Mi Instan yang Digemari Generasi Z Indonesia, Kamu Suka yang Mana?

Anggi belajar memasak otodidak. Ia langsung terjun memasak makanan andalan di burjo, tak lain magelangan dan mi dok dok.

Kedua makanan tersebut dikenal sebagai makanan favorit dari anak kos atau mahasiswa di Yogyakarta kala sedang makan di Burjo.

Baca juga: Unik! 8 Rasa Mi Instan Teraneh di Dunia Ada Rasa Matcha dan Yoghurt

"Ya makanya itu, saya senang, udah sekarang bisa masak, terus dapat teman juga dari mahasiswa sama anak kos sini," katanya.

Beda dengan warmindo atau warkop di Jakarta, warung burjo di Yogyakarta juga menjual nasi dan lauk dengan harga terjangkau.

Justru sekarang banyak warung burjo tak lagi menjual bubur kacang hijau. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com