Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenparekraf Adakan Program #BeliKreatifLokal dan Lauk Kering untuk Bantu UMKM

Kompas.com - 17/04/2020, 20:09 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif meluncurkan dua program untuk mendukung keberlangsungan usaha pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di masa tanggap darurat Covid-19.

Dua langkah tersebut di antaranya program #BeliKreatifLokal dan Lauk Kering.

Program #BeliKreatifLokal dikhususkan untuk membuka kesempatan bagi para pelaku usaha agar tetap bisa memasarkan produk-produknya di masa pandemi.

Berdasarakan siaran pers Biro Komunikasi Kemenparekraf, program #BeliKreatifLokal  diutamakan untuk pelaku ekraf yang berada di zona merah yaitu Jabodetabek.

Baca juga: Kemenparekraf Realokasi Anggaran Rp 500 Miliar untuk Bantu Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Nia Niscaya dalam pernyataannya di Jakarta, Minggu (12/4/2020) menjelaskan pihaknya akan melakukan seleksi terbuka dalam program ini.

Lanjutnya, #BeliKreatifLokal bertujuan untuk mendukung pelaku ekraf subsektor kuliner, fashion, dan kriya di kawasan zona merah agar mampu meningkatkan omzet penjualan. 

Caranya dengan optimasi promosi lewat platform e-commerce terintegrasi.

"Program ini merupakan penguatan usaha ekonomi kreatif di tengah pandemi," jelas Nia.

Dalam pelaksanaan program #BeliKreatifLokal, Kemenparekraf menjalin kerja sama dengan mitra dari platform marketplace dan transportasi yakni Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Blue Bird, Gojek, dan Grab.

Ilustrasi ekonomi kreatifDokumentasi Biro Komunikasi Kemenparekraf Ilustrasi ekonomi kreatif

Selain itu, Kemenparekraf juga memberikan tempat bagi 500 pelaku ekraf terpilih yang produknya bisa dipasarkan secara cuma-cuma.

Namun, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh para pelaku ekraf, seperti lokasi usahanya harus di sekitar Jabodetabek, akun sosial media tidak boleh mode private.

Tambahnya, jumlah followers (pengikut) dari akun pendaftar program tak lebih dari 10.000 akun.

Baca juga: 189.586 Pekerja Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Terdata di Program Kartu Pra Kerja

Program ini juga dikhususkan hanya untuk pelaku ekraf di bidang kuliner, fashion, dan kriya.

Bagi yang ingin mendaftar dapat dilakukan secara gratis melalui bit.ly/BeliKreatiflokal_form.

Namun percobaan Kompas.com, formulir online belum dapat diakses sampai berita ini diturunkan.  

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai 'Camping' agar Tidak Cepat Rusak

4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai "Camping" agar Tidak Cepat Rusak

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com