Azmi menjelaskan bahwa saat ini sektor industri F&B berupa warung atau resto dan kafe ( yang konsepnya dine-in) adalah salah satu sektor yang paling terdampak. Sebab masyarakat dianjurkan untuk tidak berpergian dan tetap di rumah.
Pemerintah Kota Malang juga menerapkan aturan kalau tempat kuliner bisa tetap buka tetapi hanya untuk take away dan maksimal beroperasi sampai pukul 20.00 WIB saja.
“Jadi kita harus mencari jalan di mana kita masih bisa melakukan transaksi dan interaksi kepada customers,” tambahnya.
Hal serupa juga dilakukan oleh DW Coffee Shop, Malang. Mereka juga mengeluarkan aneka varian kopi ukuran satu liter sebagai peluang bisnis.
Baca juga: Di Tengah Pandemi Corona, Ini Kondisi Kafe Kucing di Jakarta dan Malang
“Ukuran besar ini biar konsumen lebih lega nikmatin produk tersebut. Kita amati beberapa coffee shop mengeluarkan produk serupa juga, jadi kita lihat ada peluang pasar di sana,” pungkas Tim Pemasaran DW Coffee Shop Faishal Lutfi Nugraha kepada Kompas.com, Minggu (19/4/2020).
Respon dari masyarakat mengenai kopi kemasan literan juga sangat positif. Masyarakat Malang juga sudah mulai menyadari adanya alternatif ini.
“Buka dari awal minggu ini, respon masyarakat sangat positif sih. sudah banyak yang aware dan mulai membeli,” papar Azmi.
“Antusias cukup bagus, meskipun belum mencapai target. Karena terhitung baru, jadi awareness masih kecil. Tapi sejak release, kita bisa jual 7-10 botol per hari,” ujar Fais, panggilan akrab Faishal Lutfi Nugraha.
Selain di Malang, kopi literan juga dijual di kedai kopi kawasan Kukusan, Depok yaitu Nyambi Ngopi.
Akibat dari menurunnya keuntungan bisnis hingga 85 persen, Nyambi Ngopi memutuskan menjual produk kopi kemasan satu liter.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.