Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/04/2020, 07:10 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Wall’s Indonesia seakan menjawab kerinduan masyarakat Indonesia dengan mengembalikan es krim legendaris Viennetta ke pasaran sejak awal April 2020 lalu.

Lewat siaran pers, Wall’s Indonesia menyebutkan kembalinya es krim ini ke Indonesia lantaran animo masyarakat yang sangat besar.

Salah satunya lewat munculnya petisi online #KembalikanViennetta pada 2018 lalu yang dilanjut dengan permintaan memunculkan Viennetta viral di Twitter pada 2019.

"Ini adalah contoh nyata dari people movement yang positif di media sosial, yang berhasil menarik perhatian kami, dan bukti betapa suara satu orang bisa memberikan dampak menyenangkan yang begitu besar,” jelas Head of Marketing Ice Cream PT Unilever Indonesia Tbk, Arya Bahupringga.

"Es krim Viennetta kembali, kan! Kembali untuk membuat #SemuaJadiHappy," lanjutnya.

Petisi yang diunggah lewat laman Change.org ini berjudul ‘Kembalikan Es Krim Wall’s Viennetta Ke Pasaran’ bersamaan dengan gambar jadul es krim Viennetta. Total, ada lebih dari 74.000 orang yang telah menandatangani petisi ini.

Tangkapan Layar Petisi Viennetta di Change.orgDok. Tangkapan Layar Change.org Tangkapan Layar Petisi Viennetta di Change.org

Pengumuman kembalinya Viennetta

Ketika pengumuman bahwa es krim Viennetta akan kembali, respon netizen bermacam-macam.

Ada yang memang benar-benar gembira tapi ada juga netizen yang menyangka bahwa kemunculan Viennetta ini hanya sekadar kebohongan pada momen April Fools.

Selain itu, ada juga orang-orang yang benar-benar bersemangat untuk menanti kembalinya es krim Viennetta.

Biasanya mereka mengungkapkan bahwa saat masih kecil dulu, mereka tidak mampu membeli es krim ini lantaran harganya yang begitu mahal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com