“Aku merasa kena prank saja. Masih harap-harap cemas berdoa semoga Viennetta yang comeback itu tetap punya beberapa tingkat enggak kayak yang beredar di media sosial.
"Dulu bisa sepuas itu makan sepotong saja karena tebal dan lapisannya banyak. Kayak makan cake ulang tahun. Rasanya jauh dari bayangan yang dulu. Kalau dibandingkan sekarang ya semacam es krim Feast Wall’s tanpa kacang dan dibikin model cake,” jelas Dwi.
Bentuk yang cukup berbeda antara Viennetta zaman 90-an dulu dengan Viennetta masa kini bisa dibilang masuk akal.
Pasalnya, dahulu Viennetta bisa dibanderol dengan harga sekitar Rp 30.000 pada tahun 1990-an, yang artinya saat ini setara dengan harga sekitar Rp 200.000.
Es krim Viennetta yang sekarang harganya hanya sekitar Rp 50.000. Tentu dengan harga tersebut bentuk dari ukuran memiliki perbedaan yang cukup signifikan agar harga tetap bisa dijangkau oleh banyak orang.
Selain bentuknya yang dianggap mengecewakan, es krim Viennetta masa kini juga sulit ditemukan. Wall’s Indonesia memasarkan es krim Viennetta ke beberapa retail minimarket dan supermarket di banyak kota.
Selain dipasarkan offline, Wall’s Indonesia juga menjual es krim Viennetta lewat platform online. Seperti KlikIndomaret dan HappyFresh
Namun banyak warganet yang mengeluhkan sulitnya mencari es krim Viennetta di sekitar mereka. Wall’s Indonesia bahkan sempat meminta maaf akibat belum meratanya pemasaran es krim Viennetta.
Sulitnya es krim ini ditemukan akhirnya memunculkan isu soal adanya penimbunan es krim di tempat penjualannya.
Jadi ini alasan es krim viennetta sering ga ada di mini market. Gue ga tau ini kecurangan atau bukan tp dibeli oleh karyawan dan disimpan dibawah rak eskrim. pic.twitter.com/6ypOsmowZ6
— Herland Dean (@Herlanddean) April 18, 2020
Beberapa waktu lalu, seorang warganet dengan akun Instagram @Awirachma mengunggah cerita soal dirinya yang menemukan banyak es krim Viennetta yang diduga disembunyikan oleh oknum di bagian bawah freezer minimarket yang ia datangi.
Ia menduga ini jadi salah satu alasan kenapa es krim Viennetta sulit ditemukan.
Seperti yang dikeluhkan oleh akun Instagram @annisa_nur_arofah ini di kolom komentar Wall’s Indonesia.
“Min @wallsidn ....hampir semua @indomaret dan @alfamart gak majang viennetta di rak atas...semua di simpen di rak bawah....aku aja beli sampai bongkar rak es krim nya lohhh buat dapet es krim viennetta...dan apa alasannya? Ternyata es krim itu kebanyakan pegawainya jual.lagi ke org luar dengan harga di atas pasaran.....saya tau dari temen suami yg jadi pegawai di salah satu minimarket itu...omg....harga normal 50rb dia jual sampe 60rb dong.....sungguh terlalu.....”
Es krim Viennetta juga dijual di online shop dengan harga yang lebih mahal daripada harga pasaran.
Harga pasaran es krim Viennetta berkisar antara Rp 50.000 – Rp 60.000. Kompas.com melakukan pengamatan di beberapa platform marketplace dan menemukan memang ada beberapa toko yang menjual es krim Viennetta dengan harga berkali lipat.
Di Tokopedia misalnya, harga es krim Viennetta berkisar mulai dari Rp 64.999 – Rp 120.000 per kotaknya. Ada juga toko online di Shopee yang menjual es krim Viennetta seharga Rp 64.999 – Rp 99.900.
Wall’s Indonesia sendiri belum memberikan konfirmasi terkait isu-isu tersebut. Pihak Wall's Indonesia hanya mengunggah ucapan terima kasih sekaligus permintaan maaf di akun Instagram dan media sosial resmi Wall's Indonesia.
Dalam beberapa comment, pihak Wall's Indonesia menuliskan terima kasih atas para penggemar yang memberikan sambutan luar biasa soal kembalinya es krim Viennetta, serta memahami kekecewaan penggemar yang belum sempat mencoba.
Wall’s Indonesia mengaku akan berusaha lebih baik lagi dalam menyiapkan berbagai kejutan dan keseruan selanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.