Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Masak Ayam: Cara Pilih hingga Tingkat Kematangan ala Chef Vindex

Kompas.com - 07/05/2020, 10:25 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Saat belanja ayam di pasar, kamu pasti ingin dapat daging yang segar dan berkualitas.

Untuk bisa mendapatkan daging ayam yang baik, ada beberapa tips dari Chef Vindex Tengker yang mungkin bisa kamu ikuti.

Cara Pilih Ayam Segar

Menurut Chef Vindex, hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah warna dari ayam tersebut.

“Ayam yang segar ketahuan, warnanya adalah pink dan tidak banyak putihnya,” jelas Chef Vindex dalam sesi Live Instagram Kompas.com Travel besama Le Meridien Jakarta dalam sesi di @kompas.travel, Senin (4/5/2020).

Baca juga: Resep Ayam Betutu Bali ala Chef Vindex Tengker, Mudah Dibuat untuk Buka Puasa

Ayam yang segar warnanya akan merah muda dan hampir tidak ada bagian putih. Bagian putih tersebut biasanya bisa kamu temukan ketika daging ayam sudah masuk ke kulkas frozen.

Selain itu bau dari ayamnya pun akan khas daging ayam segar, bukan bau amis. Daging ayam yang sudah berbau berarti daging ayamnya sudah tidak segar lagi.

Tekstur daging ayam pun bisa kamu perhatikan. Tekstur daging ayam segar akan terasa kenyal dan jika dipegang tidak lembek dan berair.

Baca juga: Menjajal Frozen Food Laukita, dari Cakalang Mercon sampai Ayam Kecombrang

 

Ilustrasi daging ayam.pixabay.com/Wow_Pho Ilustrasi daging ayam.

Cara Memastikan Ayam Matang

Selanjutnya jika kamu sudah bisa memilih daging ayam yang segar, waktunya memasak ayam.

Ayam jadi salah satu unggas yang bisa kamu masak dengan beragam cara dan bumbu. Ayam bisa digoreng, dibakar, direbus, dikukus, juga dipanggang.

Satu yang pasti saat memasak ayam, dagingnya harus matang sempurna. Daging ayam tidak seperti daging sapi yang punya beragam tingkat kematangan.

"Kalau ayam jangan sampai undercooked (kurang matang). Karena kalau undercooked ayam itu mengandung bakteri salmonella dan dia bisa mematikan,” papar Chef Vindex.

"Makanya tidak boleh (kurang matang) dan harus hati-hati. Orang bilang kalau ayam itu harus dimasak sampai panasnya 73 derajat supaya matang,” lanjutnya.

Baca juga: Resep Pelecing Kangkung Bali, Cocok untuk Makan Lauk Ayam Betutu

Untuk mengecek apakah ayam sudah matang sempurna, kamu bisa menggunakan termometer dapur dengan menusukkannya pada daging ayam yang agak tebal.

Jika sudah menunjukkan suhu yang sesuai, maka ayam tersebut kemungkinan besar sudah matang.

Selain itu, kamu juga bisa mengeceknya dengan menusukkan pisau pada daging. Jika cairan yang keluar berwarna bening, berarti daging tersebut sudah matang.

Biasanya ayam akan matang dalam waktu 45 menit sampai satu jam. Durasi kematangan tersebut bergantung pada ukuran daging ayam yang kamu masak.

Semakin besar ayamnya, maka akan semakin lama ayam akan matang.

Warna daging ayam yang sudah matang juga akan berwarna putih dan terlihat juicy, tidak kering. Jika kering artinya daging ayam terlalu matang.

Jika daging masih berwarna kemerahan dan bahkan masih mengeluarkan darah, maka daging tersebut masih kurang matang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com