Tak sampai di situ, kerugian juga dirasakan saat karyawan Gao Fan tak kunjung kembali dari kampung halaman.
Banyak dari mereka yang berkelana ke luar Beijing untuk mengunjungi keluarga selama Tahun Baru Imlek akhir Januari 2020.
Ketika corona melanda, kota di China pun mewajibkan karantina dua minggu bagi orang yang bepergian dari luar.
"Semua karyawan yang kembali ke Beijing dari tempat lain harus melalui karantina wajib. Ini pada dasarnya berarti hilangnya penghasilan selama dua minggu bagi mereka. Akibatnya, ada yang enggan kembali ke Beijing, dan kami kehilangan setengah dari staf kami," jelasnya.
Hal tersebut membuat Gao beralih ke bisnis layanan pesan antar makanan secara online.
Menurutnya, bisnis online ini mungkin akan menjadi permanen bahkan setelah pandemi mereda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.