Industri berhasil menyumbang sebanyak 19,52 miliar dolar AS setara dengan Rp 290 triliun untuk Yunani.
Baca juga: New Normal Pariwisata Indonesia: Toilet Bersih hingga Tim Rescue
Industri pariwisata juga menyediakan lapangan kerja bagi lebih kurang satu dari lima tenaga kerja.
“Pariwisata sedang menghadapi krisis terbesarnya di generasi kita,” kata Presiden dari asosiasi hotel Corfu, Charalambos Voulgaris, yang merupakan pemilik dari dua resor di Laut Ionia.
Lockdown yang berlaku dari 23 Maret untuk menghentikan penyebaran virus corona diperkirakan memberi dampak serius pada industri pariwisata.
Menurut Passenger Shipping Business Association, lalu lintas penumpang menurun hingga 90 persen untuk kapal feri.
Sementara menurut Civil Aviation Authority, lalu lintas penumpang untuk penerbangan domestik dan internasional menurun hingga 59 persen pada Maret 2020.
“Kami akan memiliki tingkat hunian yang sangat rendah. Kami tidak tahu apakah hotel kami akan buka, kapan mereka akan buka. Jadi, saat ini kami berada di ambang masa yang sangat sulit,” tutur Voulgaris.
Seluruh pelancong internasional yang saat ini tiba di Yunani harus mendarat di Athena dan menjalani pemeriksaan kesehatan, termasuk uji cepat virus corona.
Misotakis menuturkan bahwa dia berharap program tersebut meluas ke negara lain, setidaknya di Eropa.
Baca juga: We Love Thailand, Kampanye Pariwisata Domestik Thailand Saat Pandemi Usai
Melalui sebuah konferensi video dengan beberapa pemimpin negara lain, Misotakis mengusulkan “koridor keamanan”.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.