Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogyakarta Susun Protokol New Normal, Siap Sambut Wisatawan setelah Corona

Kompas.com - 19/05/2020, 09:23 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

 

Kapasitas SDM

Dispar DIY menggandeng Bank Indonesia (BI) untuk menyiapkan kapasitas SDM pariwisata melalui pelatihan secara daring.

Selain itu, Pemda DIY juga memberikan bantuan sarana prasarana kebersihan bagi tempat wisata sesuai protokol kesehatan, salah satunya fasilitas cuci tangan.

"Kami sedang menyiapkan 240 tempat cuci tangan yang ada di 50 tempat wisata dan Insya Allah sebelum Mei habis sudah selesai," kata Singgih.

Baca juga: 5 Kuliner Khas Ramadhan di Yogyakarta, Ada yang Bisa Ditemukan di Kampung Kauman

Upaya promosi wisata, lanjut Singgih, sudah mulai digencarkan kembali--baik melalui video atau sarana lainnya. Namun, konten belum berisi ajakan mengunjungi Yogyakarta saat ini.

"Kami juga membuat video terkait sepinya pariwisata Yogya, tapi kami tidak diam. Kami membersihkan destinasi, memperbaiki destinasi, penambahan kebersihan dan fasilitas cuci tangan," kata Singgih.

"Itu akan kami sampaikan di dalam video sehingga calon wisatawan yang nanti akan datang ke Yogyakarta pada saatnya nanti sudah merasa nyaman," lanjutnya.

Baca juga: Di Rumah Aja Tetap Bisa Ngabuburit, Kunjungi 5 Tempat Wisata di Yogyakarta Secara Virtual

Taman Sari, wisata populer di Yogyakarta. SHUTTERSTOCK/FADLI SUANDI Taman Sari, wisata populer di Yogyakarta.
Meski SOP kegiatan pariwisata masih disusun, Singgih memastikan, Dispar DIY akan memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan wisata di lapangan menyesuaikan protokol kesehatan.

"Tentu pemantauan tidak hanya dari Dinas Pariwisata, tapi semua pihak. Kalau pariwisata gerak, Insya Allah ekonomi bisa jalan dengan baik karena yang terimbas banyak sekali," katanya.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY Deddy Pranowo Eryono mengatakan, saat ini tercatat sebanyak 20 hotel dan restoran baik berbintang dan non-bintang di DIY menyatakan bersiap beroperasi kembali pada Juni 2020.

Baca juga: Daftar 8 Hotel di Yogyakarta Sediakan Layanan Pesan Antar Menu Iftar, ibis Styles sampai Jambuluwuk Malioboro

Menurut dia, keputusan itu patut didukung untuk menopang kembali aktivitas pariwisata dan perekonomian di DIY asalkan mampu menyesuaikan protokol kesehatan yang ada.

"Kami mendukung, tapi harus sesuai protokol Covid-19 dengan ketat bagi tamu maupun karyawan," kata Deddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com