Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu Terbaik Konsumsi Jus Buah dan Sayur Saat Bulan Puasa agar Manfaat Maksimal

Kompas.com - 19/05/2020, 18:02 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Asupan nutrisi dari buah dan sayur terbilang penting untuk tubuh, apalagi ketika Ramadhan. 

Menurut praktisi gizi bidang klinik dan olahraga, Dr. Rita Ramayulis, mikronutrien yang terkandung di dalam buah dan sayur sangat penting untuk antioksidan tubuh yang bisa meningkatkan imunitas.

Dalam sesi Live Instagram di akun @kriyaria dengan topik “Minuman Jus, Smoothie, dan Minuman Rempah Penguat Kekebalan Tubuh” pada Rabu (13/5/2020), Rita menyebutkan tanpa mengonsumsi buah dan sayur imunitas tubuh pasti akan melemah.

Baca juga: Waktu Terbaik Konsumsi Air Rempah untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh

Namun kadang kala banyak orang sulit untuk bisa mengonsumsi buah dan sayur segar. Maka dari itu jus dan smoothies bisa jadi alternatif konsumsi buah dan sayur yang sederhana.

“Kalau berapa banyak buah dan sayur yang harus dikonsumsi itu minimal tiga porsi per hari,: jelas Rita. 

Apabila di masa pandemik ingin menguatkan imunitas tubuh, Rita memberi saran untuk menambahkan masing-masing satu sampai dua porsi buah dan sayur.

"Terutama untuk sayur itu tidak masalah karena energi sangat kecil. Kecuali buah itu pasti akan ada tambahan energi,” sambung dia.

Konsumsi buah dan sayur dalam bentuk jus dan smoothies pada masa pandemik ini Rita menyarankan untuk melakukannya minimal satu kali sehari.

Baca juga: 3 Bahan di Dapur yang Aman untuk Cuci Sayur dan Buah

 

Jumlah tersebut sudah bisa memenuhi sebagian kebutuhan mikronutrien pada tubuh manusia.

Konsumsi jus dan smoothies saat puasa

Saat berpuasa, bukan berarti jadi alasan tak bisa mengonsumsi buah dan sayuran sesuai takaran minimal yang disarankan.

Rita punya strateginya, yakni konsumsi buah dan sayur pada saat sahur, berbuka puasa, dan sebelum tidur.

Ilustrasi smoothiesshutterstock Ilustrasi smoothies

“Buka puasa tujuannya adalah menormalkan kadar glukosa darah. Nah untuk menormalkan glukosa darah itu butuh glukosa yang terkandung pada sayur dan buah,” papar Rita.

“Kemudian juga untuk merehidrasi tubuh, butuh air yang ada elektrolitnya yang terkandung dalam buah dan sayur,” lanjutnya.

Kandungan-kandungan tersebut dibutuhkan untuk mengembalikan energi yang sempat hilang karena berpuasa.

Setelah glukosa darah normal, glukosa itu nantinya akan diubah menjadi energi.

Baca juga: 7 Buah yang Paling Cocok Dijadikan Jus dan Smoothies, Bisa Diminum Saat Sahur?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com