Florida perlahan-lahan mengaktifkan kembali perekonomiannya sejak dua minggu lalu dengan cara yang tak merata. Tetap ada aturan di wilayah negara bagian dan kota.
Pada Rabu, Florida secara resmi melaporkan lebih dari 47.000 kasus virus corona baru, dan hampir 2.100 kematian, dengan jumlah kasus mulai menurun.
Tahap pertama pembukaan kembali Florida tidak termasuk hotel, pusat kebugaran, bar atau bioskop. Sejak Senin, sebagian besar restoran di Florida selatan diizinkan buka setengahnya, dan semua pekerja serta pelanggan harus menggunakan masker.
Semua penumpang yang bepergian melalui bandara internasional Miami pun harus mengenakan masker.
Namun di Miami Beach, yang merupakan magnet wisatawan itu, restoran belum kunjung dibuka hingga 27 Mei.
Baca juga: Taiwan Buka Pariwisata untuk Turis Asing mulai Oktober 2020
Hal tersebut dilakukan untuk menghindari banjir pengunjung yang tiba pada akhir pekan penanda awal musim panas yang dimulai pada hari Jumat.
"Kami tidak dapat menafsirkan pembukaan kembali bertahap kami sebagai sinyal bahwa virus telah hilang," kata Walikota Miami Beach, Dan Gelber.
Sementara itu, pada Rabu, dilaporkan ABS CBN News hanya beberapa toko di Lincold Road, kawasan pejalan kaki Miami Beach yang ikonik itu, dibuka untuk umum. Namun, tak terlihat keramaian pengunjung.
"Kami memiliki beberapa pelanggan sepanjang hari tetapi tidak sebanyak yang kami perkirakan," kata Kylie Bentley, manajer toko Urban Outfitters.
"Tetapi saya mendengar dari toko-toko lain di negara bagian bahwa perlu beberapa hari bagi semua orang untuk menyadari bahwa kita sudah buka," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.