Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serba-serbi Hari Lebaran, Seperti Apa Perayaan Idul Fitri di Dunia?

Kompas.com - 23/05/2020, 18:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

Sumber Aljazeera

Setelah shalat Ied, umat akan saling memberi salam selamat Lebaran.

Mereka menghabiskan hari mengunjungi kerabat dan tetangga. Biasanya momen silatuhrami akan dilengkapi dengan makanan dan camilan yang disediakan oleh tuan rumah.

Baca juga: Bermakna Minta Maaf sampai Alat Tolak Bala, Ini 7 Fakta Menarik Ketupat

Sementara itu, anak-anak akan mengenakan pakaian baru, diberikan uang untuk merayakan Lebaran.

Biasanya dilaporkan Aljazeera, hal ini akan didahului dengan pemberian sedekah bagi orang miskin.

Di negara-negara dengan mayoritas umat Islam, jalan-jalan kota akan dihiasi oleh lampu-lampu meriah dan malam hari sebelum Idul Fitri.

Ada juga yang megadakan festival karnaval berkeliling. Masyarakat Indonesia biasa menyebutnya dengan malam Takbiran.

Setiap negara memiliki makanan penutup dan manisan tradisional yang disiapkan sebelum Idul Fitri atau pada pagi hari pertama.

Baca juga: Sejarah Ketupat, Sajian Lebaran di Indonesia yang Sudah Ada sejak Abad Ke-15

Makanan ini bermacam-macam jenisnya mulai dari roti, kue, hingga puding.

Di Indonesia setiap daerah punya makanan khas tersendiri. Namun secara umum, makanan Lebaran yang khas yaitu ketupat, opor, dan sambal goreng ati.  

Perbedaan Lebaran di masa pandemi di seluruh dunia

Tahun ini, shalat Ied massal dibatalkan di beberapa negara Muslim, karena pandemi virus corona. Negara-negara tersebut di antaranya Arab Saudi, Oman, dan Mesir.

Arab Saudi pada Minggu telah mendesak warganya untuk shalat Ied di rumah. Festival dan perayaan publik di hari Lebaran juga akan dilarang di banyak bagian dunia.

Secara global, ada lebih dari 4,8 juta kasus virus corona dan lebih dari 318.000 orang telah meninggal.

Baca juga: Imam Masjid Istiqlal Ajak Masyarakat Ibadah Shalat Id di Rumah

 

Data tersebut menurut laporan Universitas Johns Hopkins, seperti diberitakan Aljazeera.

Suasana open house di Wisma Indonesia, Washington DC Amerika Serikat, Rabu (5/6/2019) kemarin. Para WNI yang bermukim di Washington DC dan sekitarnya merayakan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah bersama-sama. Dok. Kedubes RI untuk AS Suasana open house di Wisma Indonesia, Washington DC Amerika Serikat, Rabu (5/6/2019) kemarin. Para WNI yang bermukim di Washington DC dan sekitarnya merayakan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah bersama-sama.

Ucapan selamat Idul Fitri di berbagai negara

Perayaan Idul Fitri juga identik dengan ucapan salam atau selamat. Biasanya sesama umat Islam dan umat lintas agama akan memberikan ucapan selamat Idul Fitri.

Ucapan ini berbeda di setiap negara dengan berbahasa berbeda.

Di Indonesia, Idul Fitri disebut Lebaran, sehingga orang Indonesia akan mengatakan "Selamat Lebaran" yang artinya Selamat Idul Fitri.

Baca juga: Serunya Tradisi Lebaran di Nusantara, dari Aceh hingga Papua

Negara lain seperti Turki misalnya mengucapkan selamat Lebaran dengan ucapan "Mutlu Bayramlar" dalam bahasa Turki.

Sementara itu di Nigeria, ucapan Idul Fitri disebut "Barka da Sallah" dalam bahasa Hausa, Nigeria.

Untuk ucapan internasional selamat Idul Fitri disebutkan dalam Bahasa Arab, "Eid Mubarak"  artinya perayaan yang diberkati. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com