Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Bedanya Biji Kopi Robusta dan Arabika? Mulai dari Bentuk, Rasa, sampai Proses Pengolahan

Kompas.com - 01/06/2020, 20:20 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

 

Rasa kopi dipengaruhi teknik roasting dan penyeduhan

Menurut William, walaupun biji robusta dan arabika punya rasa yang cukup seragam di masing-masing jenisnya, tapi ada juga kopi robusta dan arabika yang berasal dari daerah origin berbeda akan memiliki rasa yang berbeda.

Rasa kopi dipengaruhi oleh lokasi penanaman dan cara roasting serta penyeduhan yang dilakukan.

Khususnya pada teknik roasting dan penyeduhan untuk mengeluarkan rasa khusus dari biji kopi tersebut.

“Tergantung roastery yang menggunakan berbagai teknik untuk mengeluarkan cita rasa berbeda. Misalnya, biji yang sama-sama dari Malabar tapi diproses di roastery berbeda. Rasanya mungkin bisa jadi berbeda,” jelas William.

“Ada yang medium light, medium, dark roasting, medium to dark. Nah tahap roasting itu akan menciptakan rasa yang berbeda. Selain itu juga ada tahap penyeduhan yang membedakan,” lanjutnya.

Ilustrasi kopi diseduh dengan teknik V60. SHUTTERSTOCK/PAULZHUK Ilustrasi kopi diseduh dengan teknik V60.

Menurutnya, biji kopi pada dasarnya punya karakteristik masing-masing. Ketika proses roasting, proses itu akan memperkuat dan mengeluarkan karakteristik tersebut.

Maka dari itu banyak juga orang atau komunitas yang suka “mengulik” kopi. Mereka mencoba proses roasting dengan tingkat panas yang berbeda kira-kira akan menghasilkan rasa kopi seperti apa.

Setelah di-roasting, biji kopi pun masuk tahap penyeduhan. Teknik penyeduhan pun ada beragam. Menurut William, tahap ini juga akan menghasilkan rasa yang berbeda satu sama lain.

Baca juga: Tips Membuat Kopi Menggunakan French Press saat Kerja dari Rumah

“Bisa ditubruk, bisa manual brew V60, aeropress, pasti nanti hasilnya berbeda. Ada yang body tebal, asamnya tinggi, rasa pahitnya terasa, macam-macam,” tutup William.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com