Adapun, webinar ini turut dihadiri Direktur Utama Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok Hamsu Hanafi, Kepala Dinas Pariwisata NTB Lalu Moh Faozal, dan Chief Executive Officer Azana Hotel dan Resort Dicky Sumarsono.
Hadir pula Chairman Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) NTB Ernada Agung Dewobroto dan Head of Business Hotel Management at Bina Nusantara University Arif Zulkarnain.
Pada kesempatan ini, Hamsu menjelaskan, skema tatanan kenormalan baru dianggap sangat penting dalam menghadapi sektor pariwisata ke depan.
Dia menyebut, Poltekpar sebagai lembaga pendidikan vokasi bidang pariwisata ingin berkontribusi secara luas bagi masyarakat dan khususnya industri hospitality.
"Dalam webinar kali ini, kami hadirkan birokrasi, praktisi, dan akademisi, ketiga komponen ini akan memberikan solusi dan menyikapi dampak dari pandemi Covid-19 sebagai langkah dan upaya menyambut normal baru khususnya di Lombok," katanya.
Sementata itu, Moh Faozal mengatakan, pihaknya ingin segera kembali menghidupkan “mesin” pariwisata yang vakum akibat pandemi Covid-19.
Baca juga: Gandeng Bali Paragon Resort Hotel, Kemenparekraf Sediakan 346 Kamar untuk Nakes
Dia mengatakan, ketika sektor pariwisata NTB dibuka kembali akan ada lima destinasi pilot project yang dibuka secara bertahap, mulai dari kawasan Gili (Air, Meno, Trawangan), Taman Nasional Gunung Rinjani, Islamic Center, Kawasan Mandalika, dan destinasi di Pulau Sumbawa yaitu Pulau Moyo.
"Kawasan tiga Gili menjadi pilot project saat sektor pariwisata di buka lantaran di sana lebih bisa di-organize bagaimana implementasi protokol kesehatan dan penerapan physical distancing,” ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, pintu masuk ke kawasan tersebut sudah ditetapkan dari pelabuhan Bangsal.
Faozal juga menjelaskan, Taman Nasional Gunung Rinjani bisa dibuka kembali setelah kawasan Gili.
Baca juga: Persiapkan New Normal, Kemenparekraf Susun Program CHS dengan Libatkan Pelaku Parekraf
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.