Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Lamanya Refund Tiket Pesawat dari Travel Agent

Kompas.com - 19/06/2020, 20:10 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Astindo, Pauline Suharno mengatakan, penghapusan sistem auto refund oleh maskapai sangat mempersulit travel agent pada masa pandemi.

"Dulu, pada bulan Januari-Februari (2020) itu kita masih pakai sistem auto refund," kata Pauline dalam webinar Astindo bertajuk "Tantangan Kompleksitas Pengembalian Dana Industri Travel di Tengah Pandemi Covid-19" Kamis (18/6/2020).

"Jadi tinggal klik-klik dan otomatis di-approve oleh maskapai, kemudian dana akan ditransfer melalui IATA ke rekening kami maksimal dua sampai tinggu minggu, cepat sekali prosesnya," lanjutnya.

Baca juga: Kenapa Maskapai Tak Bisa Refund Tiket dalam Bentuk Uang Tunai?

Pauline mengatakan, kondisi berbeda terjadi bulan Maret, ketika pandemi kian menyebar dan membuat lebih banyak maskapai menghentikan penerbangannya.

"Alhasil, sistem auto refund itu dimatikan oleh airlines. Kami akhirnya memakai sistem refund manual yang otomatis menjadi semakin lama karena semua staf kita bekerja dari rumah, belum lagi datanya semua menumpuk," jelasnya.

Seperti pepatah sudah jatuh tertimpa tangga--kondisi sulit travel agent kian bertambah dengan kondisi work from home (WFH).

Baca juga: Proses Refund Antara Travel Agent dan Maskapai, Kenapa Terlihat Rumit?

Pauline berpendapat, kondisi WFH ini membuat sistem keuangan tidak bisa diakses darirumah.

"Jadi banyak sekali refund-refund yang tertunda. Bukan karena tidak mau dikerjakan, tapi memang kondisinya tidak bisa dikerjakan. Bahkan, ada beberapa maskapai yang suspend proses approval untuk refund," ungkapnya.

Menurut Pauline, proses refund tidak akan berjalan jika tidak ada persetujuan dari maskapai.

Untuk itu, ia meminta agar maskapai penerbangan serius dalam melakukan proses refund tiket dan terbuka terhadap apa yang sebenarnya terjadi.

 Baca juga: Astindo Minta Pemerintah Berikan Solusi Soal Refund Top Up Deposit

Pasalnya, kondisi tersebut tidak hanya berdampak bagi penumpang, juga travel agent

"Kami ini sudah jatuh tertimpa tangga, tidak bisa menjual paket, ditambah harus mengurus refund yang begitu banyak. Ditambah adanya ketidakjelasan informasi dari maskapai terkait refund kepada kami," kata Pauline.

"Sementara, penumpang terus bertanya kepada kami kenapa pengembalian dana tidak dalam bentuk tunai," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com