JAKARTA, KOMPAS.com – Gerhana Matahari Cincin (GMC) akan terjadi pada 21 Juni 2020 di beberapa wilayah di Indonesia.
Sebelum pandemi virus corona (Covid-19), beberapa tempat menyambut GMC pada 26 Desember 2019 dengan membuka diri bagi masyarakat umum.
Adapun tempat wisata yang dimaksud adalah Observatorium Bosscha di Lembang dan Tanjungpinang, Planetarium Taman Ismail Marzuki, Pusat Peragaan Iptek TMII, dan Taman Pintar Yogyakarta.
Pihak pengelola biasanya mengajak masyarakat untuk sama-sama mengamati fenomena alam tersebut, juga menyediakan alat-alat yang sesuai standar agar GMC bisa dilihat secara aman.
Kendati demikian, adanya pandemi menyebabkan keempat tempat wisata tersebut tutup untuk sementara waktu. Pengamatan bersama pun tidak dilakukan jika wilayah tidak masuk dalam jalur gerhana.
Melalui akun Instagram resminya, pengelola mengumumkan bahwa observatorium mereka tidak dilewati jalur gerhana.
Selain itu, saat ini mereka juga masih tidak menerima kunjungan karena masih ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
“Saat ini masih ditutup untuk menerima kunjungan publik,” seperti tertera dalam Instagram resminya saat menjawab komentar netizen, Jumat (19/6/2020).
Jika ingin melihat seperti apa bentuk matahari saat GMC terjadi, serta edukasi lain seputar gerhana, kamu bisa melihatnya melalui YouTube mereka di laman berikut.
Sebelumnya, mereka mengadakan pengamatan bersama secara gratis di Taman Laman Bunda atau Pelataran Gedung Gonggong, Tanjungpinang, dan Lapangan Sinapeul di Desa Gudangkahuripan, Lembang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.