Gedung ini berlokasi di bundaran Tugu Muda, Kota Semarang. Lawang Sewu, dulu disebut dengan Het Hoofdkantoor van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatscappij, dibangun pada 27 Februari 1904.
Lawang Sewu yang berarti gedung dengan seribu pintu. Namun pintu gedung ini tidak berjumlah 1.000. Total hanya 928 pintu dengan 425 frame, dan 114 ruang kerja tidak termasuk ruang meeting.
Baca juga: 6 Tempat Berfoto ala Belanda di Lawang Sewu
Dengan jumlah yang cukup banyak, hanya 200–300 pintu saja yang dibuka dan ditutup setiap harinya selama jam operasional Lawang Sewu.
Gaya arsitektur Lawang Sewu yang merupakan perpaduan arsitektur tropis dan Eropa itu memang memiliki pesona yang berbeda sehingga menjadi sangat "instagramable" dan digemari anak muda sebagai latar belakang foto.
Seperti dikutip dari situs resmi KAI, waktu operasional Lawang Sewu adalah Senin-Minggu pukul 07.00-21.00 WIB.
Harga tiket masuk gedung Lawang Sewu adalah Rp 10.000 per orang untuk dewasa dan Rp 5.000 per orang untuk anak-anak dan pelajar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.