Namun, banyak burung yang berada di luar kandang. Saat saya pertama menginjakkan kaki di dalam kubah, saya langsung disambut oleh seekor burung berukuran cukup besar.
Satu hal yang saya perhatikan, burung yang berada di luar kandang sudah terbiasa dengan keberadaan manusia sehingga mereka tidak takut untuk didekati.
Meski begitu, wisatawan tidak boleh sembarangan memegang burung yang berada di luar kandang agar tetap aman.
Elang brontok
Kendati banyak burung yang berada di luar kandang tetapi beberapa burung ditempatkan di dalam kandang. Salah satunya adalah elang brontok.
Sepanjang perjalanan, saya melihat banyak burung unik yang berada di dalam kandang yang sebelumnya tidak pernah saya lihat.
Saya pun beberapa kali sempat berswafoto dengan mereka. Terlalu asyik berfoto-foto, saya tidak sadar sudah sampai di kandang elang brontok.
Burung tersebut memiliki postur dan bulu yang indah. Saking senangnya, saya mengambil beberapa video akan burung tersebut.
Saat diperhatikan, ternyata burung tersebut tengah memperhatikan beberapa burung yang terbang di luar kandang.
Burung pelikan
Taman Burung terbilang cukup luas. Bahkan, ada danau buatan yang dikelilingi pepohonan rindang.
Danau tersebut dipenuhi oleh kawanan bebek, angsa hitam, dan burung pelikan. Bahkan, mereka juga kerap berjalan-jalan di pinggir danau dan tidak takut akan keberadaan manusia.
Dari kejauhan, saya melihat ada dua burung pelikan yang berjalan-jalan di dekat pengunjung yang sedang beristirahat.
Sebelumnya, saya belum pernah melihat burung pelikan secara langsung. Tentunya saya harus mengabadikan momen tersebut agar bisa diceritakan kepada teman-teman.
Saya pun sudah mempersiapkan ponsel untuk mendokumentasikannya. Saat didekati, kedua burung pelikan tersebut tetap cuek dengan keberadaan manusia.