Ketua Pengelola Kedung Pedut, Yuhono mengungkapkan, pihaknya telah menghabiskan hingga Rp 10 juta untuk pengadaan sarana prasarana sesuai petunjuk protokol kesehatan Covid-19.
Pengadaan mulai dari menyediakan 15 tempat cuci tangan, APD, sabun dan handsanitizer, hingga menarik pipa air sampai 40 meter untuk cuci tangan.
Yuhono berharap, semua pengadaan itu cukup baik untuk kembali membuka diri bagi pengunjung.
"Petugas sudah rindu kunjungan wisata selama empat bulan dan berharap dapat berjalan normal kembali,” kata Yuhono.
Baca juga: Segarnya Air Terjun Kedung Pedut, Pemandian Alami di Kulon Progo
Tidak hanya pengadaan prasarana. Pengelola juga mengatur jumlah dan waktu kunjungan via waiting list. Tempat ini bisa menerima 500 kunjungan per hari dan 800-900 kunjungan pada akhir pekan.
Pengelola akan menerapkan tiap wisatawan berkunjung hanya setengah jam. Begitu pula pada kolam renang akan diterapkan mengganti air kolam setiap satu jam.
Perlu dicatat, jika ingin berkunjung, taati protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak minimal satu meter, gunakan hand sanitizer dan rajin mencuci tangan.
Kemudian pastikan suhu tubuh normal di bawah 37,3 derajat celcius.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.