Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semarang Zoo Kembali Buka, Ada Penghuni Baru

Kompas.com - 15/07/2020, 18:39 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F.

Editor

SEMARANG, KOMPAS.com - Taman Satwa Semarang atau Semarang Zoo yang sempat tutup selama beberapa waktu akibat pandemi Covid-19, saat ini kembali dibuka yang ditandai dengan penyerahan surat rekomendasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kepada pengelola Semarang Zoo.

Baca juga: Museum Lawang Sewu Semarang Buka Kembali

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang hadir langsung saat pembukaan kembali Semarang Zoo, Rabu, meminta agar protokol kesehatan benar-benar ditetapkan di salah satu obyek wisata yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah ini.

"Jangan sampai menjadi klaster baru. Kalau memang di dalam sudah penuh, ditutup. Atur yang baik," kata Wali Kota Semarang.

Menurut Hendrar Prihadi, pembukaan kembali salah satu obyek wisata andalan Pemkot Semarang ini merupakan bagian dari mendorong pergerakan ekonomi di sektor pariwisata.

"Daerah harus pintar mengatur 'gas' dan 'rem'," katanya.

Ia menjelaskan pariwisata harus berkembang baik, namun tidak berlomba-lomba mendatangkan wisatawan sebanyak mungkin.

Menurut dia, "gas" harus dibuka pelan-pelan untuk menghidupi puluhan ribu orang yang hidup dari pariwisata.

Ia menegaskan Pemkot Semarang sudah siap dengan penganggaran untuk sektor kesehatan dan bantuan sosial selama pandemi Covid-19 hingga akhir tahun.

"Tinggal mulai masalah ekonomi dan sosial budayanya," kata Hendrar.

Baca juga: 5 Tempat Makan Manyung Pedas di Semarang, Bisa Dipesan via Ojek Online

Penghuni baru

Selain itu, dua anak harimau benggala (Panthera tigris tigris) menambah koleksi binatang Semarang Zoo.

"Saya beri nama Covi dan Vivid agar mengingatkan kalau di masa pandemi Covid-19 ini pernah lahir dua harimau," kata Hendrar.

Dua anak harimau benggala berusia tiga bulan itu melengkapi koleksi Semarang Zoo, yang memiliki 281 satwa dari 51 spesies. Taman Satwa Semarang telah memiliki 16 harimau benggala dan 16 singa.

Selain itu, Hendrar mengingatkan pentingnya disiplin penerapan protokol pencegahan Covid-19 dalam pelaksanaan kegiatan di taman satwa untuk mencegah munculnya klaster penularan Covid-19 baru.

Dalam upaya meminimalkan risiko penularan virus corona, pengelola Taman Satwa Semarang melayani pembelian tiket dengan pembayaran non-tunai serta menyediakan mesin penjualan tiket untuk meminimalkan interaksi petugas dengan pengunjung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

Jalan Jalan
Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Travel Update
3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

Jalan Jalan
Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com