Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Everest Akan Buka Kembali untuk Pendakian

Kompas.com - 03/08/2020, 15:10 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Nepal akan membuka kembali pendakian ke Gunung Everest setelah ditutup sejak Maret 2020 guna menekan penyebaran pandemi Covid-19.

Melansir Forbes, Jumat (31/7/2020), pemerintah Nepal juga membuka kembali hotel, restoran, dan kasino sejalan dengan keputusan kabinet pada 21 Juli.

Baca juga: Nepal Tutup Pendakian Gunung Everest karena Virus Corona

“Musim pendakian berikutnya adalah pada musim gugur, masih lebih dari sebulan lagi. Kami akan mengoperasikan penerbangan internasional mulai 17 Agustus,” kata juru bicara Kementerian Pariwisata Nepal, Kamal Prasad Bhattarai, mengutip Forbes.

Dibukanya kembali pendakian di Gunung Everest, mengutip Reuters, Kamis (30/7/2020), merupakan upaya pemerintah setempat mendongkrak perekonomian Nepal yang bergantung pada pariwisata.

“Kami telah membuka kembali pendakian, dan akan mengeluarkan izin pendakian untuk musim gugur,” kata pejabat departemen pariwisata, Mira Acharya, seperti dilansir dari Reuters.

Acharya menambahkan, para pendaki harus mengikuti protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Musim pendakian pada musim gugur di Nepal biasanya berlangsung pada September–November.

Baca juga: Nepal Tutup Pendakian Gunung Everest karena Virus Corona

Absennya pendakian pada musim populer yakni April–Mei membuat Nepal kehilangan jutaan dolar.

Sekitar 200.000 sherpa terkena dampak ini karena berarti kehilangan pendapatan. Sherpa merupakan sebutan bagi pemandu dan porter Gunung Everest.

Ilustrasi pendaki bersama kuli angkut pixabay.com/vikaskhare1 Ilustrasi pendaki bersama kuli angkut

Pengeluaran izin mendaki

Nepal sudah mulai mengeluarkan izin pendakian bagi gunung tertinggi di dunia, dan puncak-puncak pegunungan Himalaya lainnya.

Izin tersebut dikeluarkan 4,5 bulan usai mereka menghentikan sementara ekspedisi di tengah merebaknya wabah Covid-19.

Pegunungan di Nepal dikelompokkan dalam kategori berbeda berdasarkan ketinggian dan di bawah otoritas siapa gunung-gunung tersebut berada.

Kementerian Pariwisata Nepal bertanggung jawab atas ekspedisi di atas 6.500meter di atas permukaan laut (mdpl).

Sementara Nepal Mountaineering Association bertanggung jawab untuk gunung-gunung yang dikenal sebagai Trekking Peaks.

Baca juga: Pendaki Nepal, Nimsdai Berhasil Daki 14 Gunung Tertinggi dalam 6 Bulan 6 Hari

Puncak-puncak tersebut memiliki ketinggian mulai dari 5.800–6.584 mdpl. Untuk mendakinya membutuhkan pendaki yang sudah ahli, serta peralatan yang memadai.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com