Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Soetta Ramai Turis Asing karena Bali Masih Tutup

Kompas.com - 05/08/2020, 19:03 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

Kedatangan wisman di Indonesia masih belum normal

Pada Juni, sebanyak 160.300 wisman masuk ke Indonesia. Angka tersebut, Suhariyanto menuturkan, masih jauh sekali dari angka normal.

Kendati demikian, jumlah wisman pada Mei dan Juni mulai mengalami peningkatan. Pada Mei, misalnya, sebanyak 163.600 wisman berkunjung ke Indonesia.

Sementara April hanya 158.700, Februari adalah 864.000, dan Januari masih memiliki kunjungan wisman terbesar yaitu 1.272.100.

“Sesudah adanya relaksasi PSBB, mulai ada geliat wisman dan transportasi meski catatannya masih jauh dari normal,” kata Suhariyanto.

Baca juga: Kunjungan Wisman pada Januari-Juni 2020 Anjlok 59 Persen

Dari 160.300 wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Juni, sebanyak 51,5 persen atau 82.500 berasal dari Timor Leste.

Sementara dari Malaysia sebanyak 39,2 persen atau 62.800, Tiongkok sebanyak 1,3 persen atau 2.100, dan negara lainnya 8,1 persen atau 13.000.

“Kalau dilihat perubahan kunjungan wisman year-on-year, semua masih negatif. Meski kalau dilihat bulanan, dibandingkan Mei 2020, ada kenaikan,” tutur Suhariyanto.

“Misal dari Perancis 155,56 persen. Dari Meksiko naik 66,67 persen. Demikian dari Selandia Baru 66,67 persen. Ada pergerakan tapi posisi masih jauh dari normal. Masih perlu upaya keras untuk tarik wisman ke Indonesia,” imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com