Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Bingung, Ini Bedanya Hotel, Hostel, City Hotel dan Resort

Kompas.com - 06/08/2020, 19:45 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

 

Hostel

Selang keberadaan hotel menyebar di akhir abad ke-19, munculah konsep penginapan lainnya yaitu Hostel.

Dikutip laman resmi IHGMA, konsep hostel pertama kali dikemukakan oleh Richard Schirrmann pada tahun 1909 di Altena Castle, North Rhine-Westphalia, sekarang wilayah Jerman.

Penginapan hostel biasanya berbentuk seperti kamar asrama di mana dalam satu kamar akan ada beberapa tempat tidur.

Baca juga: Hostel Alexiz, Penginapan Murah di Yogyakarta yang Instagramable

Hal ini berarti, para tamu bisa tidur bersama dengan tamu lainnya dan tetap di kasur yang berbeda. Biasanya, satu ruangan dapat diisi oleh 4-15 orang tergantung besar kecilnya ruangan kamar.

Biasanya juga, tempat tidur di hostel adalah tempat tidur bertingkat seperti asrama atau pesantren di Indonesia.

Selain itu, hampir semua fasilitas hostel dapat digunakan bersama seperti kamar mandi, mesin cuci, dapur, co-working space, televisi, ruang santai, dan lainnya. Namun perlu diketahui, bahwa tidak semua hostel menyediakan sarapan.

Harga sewa kamar hostel biasanya dibandrol sekitar Rp 150.000 ke bawah, tergantung fasilitas yang ditawarkan. Hostel juga identik dengan wisatawan backpacker yang harus menekan budget terbatas untuk liburan.

Aston Karawacity City Hotel Dok. Archipelago International Aston Karawacity City Hotel

City Hotel

Sementara itu, hotel masih memiliki sub jenis penginapan lainnya berdasarkan lokasi hotel tersebut. Salah satu sub jenisnya adalah City Hotel.

Konsep City Hotel merupakan jenis hotel yang berada di kawasan pusat perkotaan dan biasanya terdapat di kota-kota besar.

Ciri bangunannya berukuran besar dengan gedung bertingkat. Adapun fasilitas yang ditawarkan biasanya menunjang para pebisnis seperti ruang rapat, meja kerja dan lainnya.

Baca juga: Okupansi Hotel Bintang di Indonesia Naik 5,25 Persen

Hal ini dikarenakan para tamu yang menginap di City Hotel adalah para pebisnis traveler atau orang yang berlibur sekaligus bekerja atau berbisnis.

City Hotel juga dikenal sebagai hotel transit karena tamu yang merupakan pebisnis biasanya tinggal hanya dalam waktu pendek satu atau dua hari.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com