KOMPAS.com – Dua panda terdampar di Kebun Binatang Calgary, Kanada dengan kondisi kekurangan bambu akibat tidak bisa kembali ke China.
Dilansir dari BBC, Kamis (6/8/2020), pihak kebun binatang menuturkan bahwa mereka belum bisa memperoleh izin perjalanan internasional untuk memindahkan dua panda bernama Er Shun dan Da Mao itu.
Panda hanya memakan bambu segar yang kebun binatang itu datangkan dari China. Namun, pandemi Covid-19 menghentikan sebagian besar penerbangan.
Sejak saat itu, Kebun Binatang Calgary hanya mengandalkan pasokan bambu Kanada yang terbatas.
Baca juga: Serba-serbi Hewan: Begini Cara Bayi Panda Memanjat, Dibantu Kepala
Pada Mei 2020, kebun binatang mengumumkan bahwa mereka akan memindahkan Er Shun dan Da Mao ke China yang memiliki persediaan bambu melimpah.
Akan tetapi, minggu ini kebun binatang menuturkan bahwa mereka memiliki masalah, meski telah ada kerja sama antara pemerintah Kanada dan China.
Masalahnya adalah, China masih belum menyetujui izin internasional karena ada perubahan terkait pandemi dalam undang-undang impor dan fasilitas karantina.
“Penundaan terus menerus dalam izin internasional membahayakan kesehatan dan kesejahteraan dua panda ini,” kata Presiden Kebun Binatang Calgary Clement Lanthier dalam pernyataan yang dikutip dari BBC.
Baca juga: Kabar Baik di Tengah Wabah Corona: 2 Panda Hong Kong Berhasil Dikawinkan
Menurut pihak kebun binatang, panda-panda di sana saat ini berada dalam keadaan baik dan menerima perawatan yang luar biasa.
Adapun, dua panda itu tiba di Kanada pada 2014 sebagai bagian dari kesepakatan antara Kanada dan China. Keduanya dijadwalkan untuk tinggal selama 10 tahun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.