Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata ke Umbul Cokro di Klaten, Bisa Rafting dan River Tubing

Kompas.com - 08/08/2020, 08:08 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

Aliran air sungai yang jernih membuat kegiatan menyelam makin menyenangkan. Beningnya air dan pemandangan dasar sungai bakal membuatmu lupa untuk bernafas sejenak.

Selain menyelam, pihak tempat wisata juga menyediakan kegiatan rafting sepanjang 3,5 kilometer (km).

Ada pula kegiatan river tubing yang bisa dijajal wisatawan yang ingin berpetualang. Wisatawan tidak perlu takut karena keduanya sudah dilengkapi penyewaan pelampung.

4. Bisa outbond

Bagi wisatawan yang ingin melakukan kegiatan rekreasi di alam terbuka bersama sanak keluarga atau para kerabat dekat, Umbul Cokro memiliki kegiatan outbond.

Beberapa wahana telah disediakan untuk anak-anak dan orang dewasa. Sambil outbond, pengunjung juga bisa bermain bungee jumping dari jembatan.

Baca juga: 4 Umbul yang Cantik dan Menyegarkan di Klaten, Jawa Tengah

Kegiatan menantang lainnya yang bisa dilakukan adalah bermain flying fox, naik ATV, atau mandi bola bagi anak-anak.

5. Berswafoto ria

Jernihnya aliran sungai di Umbul Cokro membuat dasar sungai menjadi sangat terlihat. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk berfoto di bawah air.

Selain berfoto di bawah air, wisatawan juga bisa memanfaatkan area sekitar aliran sungai tersebut. Sebab, susunan bebatuan yang membentuk jalur kecil terlihat cukup Instagramable dengan beberapa hiasan pohon.

Umbul Cokro masih belum dibuka

Berdasarkan informasi terbaru, obyek wisata Umbul Ponggok masih ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.

Meski begitu, tempat wisata itu merupakan salah satu dari sejumlah tempa twisata yang dianggap sudah siap untuk dibuka kembali.

Baca juga: Tempat Wisata di Klaten Siap Dibuka, Sudah Gelar Simulasi

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Klaten, Sri Nugroho, menuturkan bahwa pihaknya masih menunggu arahan.

"Udah simulasi dengan pelaku pariwisata dan tempat wisata, baik yang dikelola pemerintah atau desa," kata dia kepada Kompas.com, Senin (3/8/2020).

Meski sudah simulasi, tempat wisata di Klaten belum dibuka. Pembukaan masih menunggu beberapa pertimbangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com