Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Gunung yang Masih Ditutup saat Momen 17 Agustus 2020

Kompas.com - 14/08/2020, 11:48 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mendekati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Republik Indonesia, biasanya ada upacara yang dilakukan di alam bebas, misalnya di gunung. Tak jarang para pendaki menantikan momen 17 Agustusan untuk mendaki gunung.

Namun, akibat pandemi Covid-19 yang belum usai, beberapa gunung hingga kini masih ditutup untuk pendakian. Para pendaki pun harus menunda dulu merasakan momen upacara 17-an yang biasanya dilakukan.

Lalu gunung mana saja yang masih tutup untuk pendakian di Indonesia? Berikut Kompas.com rangkum daftar gunung yang masih tutup akibat pandemi Covid-19:

1. Gunung Agung, Bali

Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali masih ditutup untuk pendakian. Gunung berketinggian 3.142  meter di atas permukaan laut (mdpl) itu masih tutup sejak erupsi pada Mei 2019 lalu.

Matahari terbenam di Gunung Agung, Bali, dilihat dari Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, Kamis (30/6/2011).KOMPAS.com/FIKRIA HIDAYAT Matahari terbenam di Gunung Agung, Bali, dilihat dari Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, Kamis (30/6/2011).

Penduduk dan pendaki dilarang mendekati radius 4 kilometer (km) dari puncak. Wabah pandemi Covid-19 juga menambah lama tutupnya pendakian Gunung Agung.

2. Gunung Andong, Jawa Tengah

Jalur pendakian Gunung Andong sudah ditutup sejak 15 Maret 2020 dan hingga kini belum dibuka kembali akibat pandemi Covid-19.

Puncak Gunung Andong yang ramai bagai pasar di akhir pekan. (10/03/2019).Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Puncak Gunung Andong yang ramai bagai pasar di akhir pekan. (10/03/2019).

Semua jalur pendakian gunung berketinggian 1.726 mdpl ini belum ada yang buka baik untuk warga lokal maupun umum.

3. Gunung Argopuro, Jawa Timur

Gunung Argopuro di Probolinggo, Jawa Timur masih tutup untuk pendakian sejak Maret 2020 guna mencegah penyebaran Covid-19.

Gunung Argopuro dan Raung di ufuk timur dilihat dari Puncak B29 Lumajang.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Gunung Argopuro dan Raung di ufuk timur dilihat dari Puncak B29 Lumajang.

Gunung berketinggian 3.088 mdpl tersebut masih ditutup, sehingga belum dapat dikunjungi wisatawan pendaki.

4. Gunung Arjuno-Welirang, Jawa Timur

Jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang hingga kini belum dibuka kembali. Gunung yang terletak di perbatasan kota Batu, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Pasuruan ini masih belum menerima pendakian akibat Covid-19.

Bendera Merah-Putih di Puncak Ogal-agil Gunung Arjuna 3.339 mdpl.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Bendera Merah-Putih di Puncak Ogal-agil Gunung Arjuna 3.339 mdpl.

Wisatawan bisa menikmati keindahan alam di kaki gunung terlebih dahulu misalnya di Wet Sandi, Pacet, Mojokerto.

5. Gunung Bromo

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) hingga kini belum mengumumkan pembukaan kembali untuk wisatawan.

Gunung BromoAlbert Supargo Gunung Bromo

Meski demikian, TNBTS merupakan salah satu kawasan Taman Nasional (TN) yang telah mendapat izin dari Kementerian Lingkugan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk dibuka bertahap.

Baca juga: Wisata Gunung Bromo Akan Batasi Pengunjung, Kuota Hanya 739 Orang

Rencana awal, Gunung Bromo akan dibuka pada Agustus 2020.

6. Gunung Bukit Kaba, Bengkulu

Gunung Bukit Kaba yang berada di Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Kaba, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu hingga kini belum dibuka.

Dilansir Antara, Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) KLHK, Wiratno mengatakan, TWA Bukit Kaba akan dibuka pada fase kedua.

"Pembukaannya dilakukan secara bertahap, mungkin pada fase kedua kalau mau kita buka. Tahap pertama kemarin sudah ada 29 kawasan konservasi di seluruh Indonesia yang kita buka kembali," kata Wiratno seperti dikutip Antara.

7. Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat

Pendakian di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) masih ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Fenomena padang es muncul di gunung gede, Minggu (6/10/2019)APGI / Ade Wahyudi Fenomena padang es muncul di gunung gede, Minggu (6/10/2019)

Setidaknya pengumuman yang ada di situs resmi TNGGP tersebut menjawab kegelisahan para pendaki untuk informasi buka atau tutupnya pendakian Gunung Gede Pangrango.

Baca juga: Gunung Gede Pangrango Buka Lagi, tapi Pendakian Belum Diizinkan

Para pendaki tahun ini sepertinya belum bisa menikmati momen upacara 17 Agustus di sana.

8. Gunung Halimun Salak, Jawa Barat

Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) masih menutup semua jalur pendakian resmi hingga waktu yang belum ditentukan.

Gunung SalakEhamberg/Wikipedia Gunung Salak

Para pendaki nampaknya sudah tidak sabar untuk mendaki gunung berketinggian 2.211 mdpl ini untuk merayakan momen 17 Agustus.

Namun, hingga kini belum ada kepastian kapan pintu pendakian Gunung Salak akan kembali dibuka.

9. Gunung Kerinci, Jambi dan Sumatera Barat

Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) di Sumatera Barat hingga kini belum mengumumkan pembukaan pendakian Gunung Kerinci.

Gunung Kerinci dari Kebun Teh Kayu AroKOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gunung Kerinci dari Kebun Teh Kayu Aro

Gunung berketinggian 3.805 mdpl ini memang sudah dinantikan para pendaki untuk dibuka kembali, terlebih mendekati momen 17 Agustus.

Namun, para pendaki harus bersabar. Jalur pendakian menuju gunung tertinggi kedua di Indonesia ini masij ditutup.

10. Gunung Lemongan, Jawa Timur

Gunung Lemongan di Lumajang, Jawa Timur masih ditutup untuk pendakian. Gunung berketinggian 1.676 mdpl ini masuk ke dalam kawasan hutan lindung Gunung Lemongan.

Gunung ini telah ditutup sejak 18 Maret 2020 akibat pandemi Covid-19.

11. Gunung Leuser, Aceh

Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) masih menutup jalur pendakian sejak Maret 2020 akibat pandemi Covid-19.

Baca juga: Jaga Kebersihan Gunung, Bawa Bekal Makanan Tanpa Bungkusnya

Gunung berketinggian 3.119 mdpl ini terletak di sebelah tenggara Aceh dan dekat perbatasan Sumatera Utara.

12. Gunung Masurai, Jambi

Gunung Masurai di Kabupaten Merangin, Jambi belum dibuka untuk pendakian. Gunung berketinggian 2.980 mdpl ini juga memastikan belum dapat dikunjungi pada saat 17 Agustus.

Para pendaki harap bersabar hingga batas waktu yang belum ditentukan.

13. Gunung Merapi, Jawa Tengah dan Yogyakarta

Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) memastikan hingga kini belum membuka pintu pendakian baik melalui Selo Boyolali maupun Sapuangin.

Penutupan tersebut terkait dua hal yaitu status Gunung Merapi yang masih waspada level 2 sejak Mei 2018 dan juga karena pandemi Covid-19.

Suasana Gunung Merapi yang terlihat dari obyek wisata Kali Talang, Balerante, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (19/12/2018). Masyarakat setempat memanfaatkan kawasan rawan bencana (KRB) Gunung Merapi untuk dijadikan tempat wisata seperti gardu pandang Gunung Merapi untuk meningkatkan potensi wisata lokal yang dapat menjadi sumber pencaharian bagi masyarakat.ANTARA FOTO/ALOYSIUS JAROT NUGRO Suasana Gunung Merapi yang terlihat dari obyek wisata Kali Talang, Balerante, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (19/12/2018). Masyarakat setempat memanfaatkan kawasan rawan bencana (KRB) Gunung Merapi untuk dijadikan tempat wisata seperti gardu pandang Gunung Merapi untuk meningkatkan potensi wisata lokal yang dapat menjadi sumber pencaharian bagi masyarakat.

Baca juga: Terjadi Gempa Vulkanik, BNPB Ingatkan Potensi Erupsi Gunung Merapi

TNGM juga kembali memastikan bahwa para pendaki tidak bisa mendaki dalam rangka HUT ke-75 RI.

14. Gunung Merbabu, Jawa Tengah

Taman Nasional Gunung Merbabu masih belum membuka pintu pendakian sejak Maret 2020 akibat pandemi Covid-19.

Gunung Merbabu dilihat dari Gunung Telomoyo.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gunung Merbabu dilihat dari Gunung Telomoyo.

Meski demikian, Taman Nasional Gunung Merbabu termasuk salah satu kawasan TN yang sudah mendapat izin dari KLHK untuk dibuka bertahap.

15. Gunung Panderman, Jawa Timur

Pendakian Gunung Panderman juga masih ditutup hingga kini. Gunung berketinggian 2.045 mdpl ini terletak di Kota Batu, Jawa Timur.

Belum ada informasi terkini seputar kapan pendakian akan dibuka kembali.

16. Gunung Raung, Jawa Timur

Hingga kini, jalur pendakian Gunung Raung belum dibuka kembali. Gunung berketinggian 3.344 mdpl itu tutup akibat pandemi Covid-19.

Gunung Raung di Jawa Timur.Shutterstock Gunung Raung di Jawa Timur.

Belum ada informasi terkini apakah pendaki bisa mendaki gunung pada 17 Agustus 2020 nanti.

17. Gunung Rinjani, NTB

Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) masih menutup jalur pendakian hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Ilustrasi Gunung Rinjani.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Gunung Rinjani.

Namun, pengunjung dapat menikmati obyek wisata alam yang sudah dibuka di kaki gunung Rinjani. Terdapat delapan obyek wisata alam yang sudah dibuka di kawasan TNGR sejak 7 Juli 2020.

18. Gunung Semeru, Jawa Timur

Sama seperti Gunung Bromo, Gunung Semeru juga belum bisa didaki kembali pada upacara 17 Agustus 2020 mendatang.

Puncak Mahameru dari Pos Kalimati.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Puncak Mahameru dari Pos Kalimati.

TNBTS masih menutup semua pintu pendakian Gunung Semeru sejak Maret 2020. Kendati demikian, TNBTS telah mendapat izin dari KLHK untuk dibuka secara bertahap.

19. Gunung Slamet, Jawa Tengah

Gunung tertinggi kedua di Pulau Jawa setelah Gunung Semeru yaitu Gunung Slamet, masih menutup jalur pendakian hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Gunung Slamet di Jawa Tengah.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gunung Slamet di Jawa Tengah.

Gunung berketinggian 3.428 mdpl ini sudah ditutup sejak 9 Agustus 2019 yang artinya sudah satu tahun. Hal ini karena kenaikan status Gunung Slamet dari normal menjadi waspada.

20. Gunung Tambora, NTB

Taman Nasional Gunung Tambora (TNGT) termasuk kawasan TN yang sudah medapat izin dari KLHK untuk dibuka secara bertahap. Namun, sampai saat ini pendakian Gunung Tambora masih ditutup.

Post 3 di Gunung Tambora melalui jalur Doro Ncangan. SHUTTERSTOCK/HARRY HERMANAN Post 3 di Gunung Tambora melalui jalur Doro Ncangan.

TNGT juga memastikan bahwa perayaan 17 Agustus 2020 tidak bisa dilakukan di Gunung Tambora.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com