Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Ada Label IndonesiaCare untuk Industri Pariwisata, Apa Itu?

Kompas.com - 14/08/2020, 19:40 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Baru-baru ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) meluncurkan panduan protokol kesehatan Covid-19 bagi pegiat industri pariwisata.

Guna semakin memberi rasa aman bagi wisatawan agar mereka tetap percaya diri dalam melakukan kegiatan wisata selama pandemi, Kemenparekraf bakal meluncurkan label IndonesiaCare.

“Ini sangat diperlukan untuk membangun kepercayaan. Kita kirim pesan kepada konsumen, domestik atau mancanegara, agar mereka tahu bahwa ini kerja konkret,” kata Deputi Sumber Daya & Kelembagaan Kemenparekraf Frans Teguh.

Baca juga: Tingkatkan Kepercayaan di Sektor Parekraf, Kemenparekraf Kampanyekan Indonesia Care

Hal ini diungkapkan dalam webinar bertajuk “Lebih Jauh Tentang Kampanye Indonesia Care & Panduan Protokol Kesehatan untuk Hotel”, Jumat (14/8/2020).

Frans memaparkan, penerapan protokol kesehatan yakni Cleanliness, Health, Safety, and Environment sustainability (CHSE) di seluruh usaha pariwisata akan melalui prose verifikasi.

Ilustrasi Hotel - Kamar tipe Deluxe di AYANA Midplaza Jakarta.dok. AYANA Midplaza Jakarta Ilustrasi Hotel - Kamar tipe Deluxe di AYANA Midplaza Jakarta.

Adapun proses verifikasi dilakukan oleh tim dari Kemenparekraf yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, serta beberapa asosiasi. Salah satunya adalah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).

“Ini sudah kita lakukan koordinasi dengan daerah. Ada daerah yang sudah buat sertifikasi bahwa mereka patuh dengan protokol kesehatan. Ini juga jadi perhatian kita,” ujar Frans.

“Tentu penting untuk lakukan pendampingan, juga pemantauan. Kalau nanti diberi label sebagai pengakuan kepada hotel-hotel atau titik-titik pariwisata, kita berharap ada semacam quality control,” imbuhnya.

Baca juga: Kemenparekraf Terbitkan Buku Protokol Kesehatan Hotel dan Restoran, Ini Isinya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

Travel Update
Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

Travel Tips
Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

Travel Update
Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

Jalan Jalan
Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

Travel Tips
12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

Travel Update
Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

Travel Update
Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

Travel Update
KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

Travel Update
Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

Jalan Jalan
Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

Jalan Jalan
Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

Travel Update
Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

Hotel Story
Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

Travel Tips
Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com