Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Berkunjung ke Embung Manajar di Selo, Boyolali

Kompas.com - 22/08/2020, 08:09 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.comEmbung Manajar menjadi salah satu obyek wisata baru di Kabupaten Boyolali karena menawarkan pemandangan yang indah.

Jika Embung Kledung yang ada di Kabupaten Temanggung memiliki latar belakang pemandangan Gunung Sumbing, maka Embung Manajar berlatar Gunung Merapi.

Pemandangan indah tersebut pun mampu menarik kunjungan wisatawan, khususnya dari Kabupaten Boyolali dan Kota Solo yang jaraknya tidak terlalu jauh.

Namun sebelum berkunjung ke Embung Manajar, simak terlebih dahulu 4 tipsnya berikut ini:

1. Pastikan sepeda motor kuat menanjak

Satu hal yang harus diketahui terlebih dahulu adalah, akses jalan menuju Embung Manajar hanya bisa dicapai dengan sepeda motor.

Itu karena jalan tidak begitu lebar. Saat berpapasan dengan kendaraan lain dari arah berlawanan, pengendara harus berhati-hati.

Baca juga: Waduk Cengklik, Tempat Menanti Keindahan “Sunset” Terbaik di Boyolali

Kondisi jalan pun cukup menanjak terjal. Tidak sedikit kendaraan yang gagal melalui tanjakan, terutama jika dipakai berboncengan.

Maka dari itu, pastikan kendaraan yang hendak digunakan untuk mencapai Embung Manajar kuat untuk melewati tanjakan terjal.

2. Pakai jasa ojek

Andai sepeda motor tidak terlalu kuat menanjak, bukan berarti harapan untuk bisa berwisata di Embung Manajar pupus begitu saja.

Itu karena telah tersedia jasa ojek yang bisa mengantarkan pengunjung sampai ke embung. Tarif ojek per Jumat (21/8/2020) adalah Rp 15.000 untuk perjalanan naik dan Rp 10.000 untuk perjalanan turun.

Embung Manajar Boyolali dari udara.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Embung Manajar Boyolali dari udara.

Ojek ini bisa digunakan mereka yang berkunjung dengan mobil. Setelah memarkir mobil di jalan utama Selo, perjalanan bisa dilanjutkan dengan naik ojek.

Mereka yang takut menghadapi jalan menanjak terjal atau kurang berpengalaman melaluinya juga lebih baik menggunakan jasa ojek demi keselamatan.

3. Berkunjung saat cuaca cerah

Saat cuaca tidak terlalu baik, misal turun hujan, lebih baik tunda dulu perjalanan menuju Embung Manajar.

Itu karena pemandangan indah di sana hanya akan tersaji saat cuaca cerah. Saat hujan, Gunung Merapi akan terhalang oleh awan atau kabut tebal.

Berkunjung saat cuaca cerah juga lebih aman. Tanjakan terjal akan berubah menjadi turunan curam saat perjalanan pulang. Melaluinya saat jalan licin karena hujan, tentu berbahaya karena sepeda motor bisa selip dan menyebabkan kecelakaan.

4. Berkunjung saat hari kerja

Berkunjung ke Embung Manajar saat hari kerja merupakan keputusan yang tepat karena suasananya tidak terlalu ramai.

Embung Manajar di Boyolali dengan latar belakang Gunung Merapi.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Embung Manajar di Boyolali dengan latar belakang Gunung Merapi.

Saat hari libut, banyak orang yang akan berkunjung ke sana. Selain suasananya menjadi kurang tenang, pengunjung juga harus antre untuk berfoto di spot-spot terbaik.

5. Tetap patuhi protokol kesehatan

Tips kelima ini harus dipatuhi setiap pengunjung Embung Manajar selama masa pandemi Covid-19. Protokol kesehatan pencegahan Covid-19 harus dipatuhi agar tidak terjadi penularan kasus penyakit tersebut.

Baca juga: 5 Obyek Wisata Boyolali, Pas untuk Dikunjungi saat Mudik

Saat berkunjung, wisatawan harus memakai masker, rajin cuci tangan dengan sabun, dan jaga jarak. Apabila sakit atau demam di atas 37 derajat celcius, lebih baik tahan hasrat untuk bepergian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com