Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pariwisata Bali Mulai Pulih, Ada 35 Penerbangan per Hari ke Bali

Kompas.com - 24/08/2020, 20:15 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

KOMPAS.com - Gubernur Bali Wayan Koster mengungkapkan, pariwisata di daerahnya mulai pulih sejak dibuka untuk wisatawan domestik mulai 31 Juli 2020.

Dikutip dari Antara, Koster mengungkapkan, pemulihan ditunjukkan dengan terus meningkatnya jumlah penerbangan menuju Pulau Dewata setiap hari melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebagai salah satu pintu masuk Bali.

Baca juga: Wisata ke Tanah Lot Diminati, Ada 21.229 Kunjungan Turis Domestik Sejak Dibuka

Koster mengemukakan, sebelum 31 Juli 2020, pesawat Garuda Indonesia dengan tujuan Bali, misalnya, hanya melakukan penerbangan dua kali setiap hari.

Jumlah penumpang yang diangkut pun hanya berkisar 1.000 orang per hari.

"Setelah dibuka pada 31 Juli, penerbangan Garuda Indonesia ke Bali mencapai lima kali sehari," kata Koster, Minggu (23/8/2020).

"Bahkan jika dihitung, semua maskapai yang terbang ke Bali, tercatat saat ini sudah mencapai 35 penerbangan perhari," lanjutnya.

Baca juga: Desa Penglipuran Bali Akan Buka September, Wisatawan Tidak Boleh Masuk Pekarangan Warga

Untuk jumlah penumpang juga terjadi lonjakan lebih dari 2.000 orang per hari. Bahkan, Koster mencatat empat hari terakhir ini sebanyak 5.000 penumpang per harinya tiba di Bali melalui Bandara Ngurah Rai.

Jumlah tersebut belum termasuk wisatawan domestik masuk Bali melalui jalur darat yang juga mengalami peningkatan.

"Kita mulai lihat geliatnya di sejumlah objek wisata. Di Kuta sedikit meningkat, kemudian Tanah Lot, Ubud, Sanur dan Kintamani juga sudah mulai meningkat," kata Koster.

Ilustrasi Bali - Pura Tanah Lot.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Bali - Pura Tanah Lot.

Selanjutnya menyangkut pemulihan kondisi pariwisata Bali seperti semula, menurutnya sangat tergantung pada pengelolaan penanganan pandemi Covid-19.

Oleh karena itu, Gubernur Bali meminta masyarakat secara sadar berdisiplin dan berkomitmen melaksanakan protokol kesehatan serta kebijakan pemerintah.

"Tujuannya supaya wisatawan merasa nyaman selama berkunjung dan tinggal di Bali yang berada dalam zona hijau," kata Koster.

"Karena itu saya sangat berharap kita semua komit untuk menjalankan (new normal) ini dengan tertib," katanya.

Baca juga: Wisata Bali, Alas Kedaton Gratiskan Tiket Masuk untuk Turis Domestik

Koster juga meminta semua pihak agar tidak terpengaruh terhadap ajakan dari siapa pun untuk tidak mematuhi protokol kesehatan.

Sebab, jika pembukaan tahap untuk wisatawan nusantara ini tidak berjalan dengan baik, maka pariwisata Bali akan kembali mengalami kemunduran.

Apabila terlaksana dengan baik dan lancar, pihaknya optimistis kontraksi ekonomi pada triwulan ketiga dapat diturunkan.

"Astungkara pada triwulan keempat itu sudah lebih baik. Kalau bisa itu sudah mendekati nol, sehingga pada tahun 2021, kita sudah mencapai angka pertumbuhan positif. Ini tentu harapan kita bersama," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com