Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/08/2020, 12:12 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Voucher menginap di hotel dengan periode yang fleksibel kian diminati masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Itu lantara para calon tamu mendapat kebebasan dalam memilih tanggal untuk menginap. Harganya pun terbilang cukup murah.

Meski demikian, bagaimana pandangan online travel agent (OTA) terkait tren penjualan tersebut?

“Kami perkirakan akan berjalan secara jangka panjang karena di saat masa adaptasi kebiasaan baru seperti sekarang, perubahan bisa terjadi sewaktu-waktu,” kata Senior Public Relations Executive Tiket.com Yosi Marhayati kepada Kompas.com, Minggu (9/8/2020).

Baca juga: Voucher Menginap di Hotel Laku Keras Selama Pandemi

Dia menambahkan, fleksibilitas dalam pemilihan waktu menginap merupakan hal yang dibutuhkan para pelanggan.

Sementara itu, Head of Marketing, Accommodation, Traveloka Shirley Lesmana mengatakan bahwa perkembangan tren tersebut bergantung pada perilaku konsumen.

“Pandemi Covid-19 menciptakan situasi yang penuh ketidakpastian. Karenanya, fleksibilitas menjadi salah satu pertimbangan penting bagi para konsumen,” ujar dia kepada Kompas.com, Kamis (13/8/2020).

“Kami akan terus mengamati perilaku konsumen serta memantau perkembangan situasi agar dapat menyesuaikan,” lanjutnya.

Voucher laku di kalangan masyarakat yang bosan di rumah

Sejak diberlakukannya PSBB, sebagian besar masyarakat menetap di rumah dan merasa cukup sulit untuk bepergian kemana-mana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sempat Tutup 50 Tahun, Peninggalan Kekaisaran Romawi Kuno Ini Buka Kembali

Sempat Tutup 50 Tahun, Peninggalan Kekaisaran Romawi Kuno Ini Buka Kembali

Travel Update
7 Aktivitas di Pameran Flona 2023, Bisa Cuci Mata dan Beli Tanaman

7 Aktivitas di Pameran Flona 2023, Bisa Cuci Mata dan Beli Tanaman

Jalan Jalan
Bromo Perketat Pengawasan terhadap Pengunjung, Periksa Barang Bawaan

Bromo Perketat Pengawasan terhadap Pengunjung, Periksa Barang Bawaan

Travel Update
Pasca-kebakaran, Pemulihan Ekosistem di Bromo Perlu Biaya Rp 3,5 Miliar

Pasca-kebakaran, Pemulihan Ekosistem di Bromo Perlu Biaya Rp 3,5 Miliar

Travel Update
Pemulihan Kawasan Bromo Akibat Karhutla Butuh Waktu hingga 5 Tahun

Pemulihan Kawasan Bromo Akibat Karhutla Butuh Waktu hingga 5 Tahun

Travel Update
Daftar Situs Warisan Dunia UNESCO Terbaru, Ada dari Indonesia

Daftar Situs Warisan Dunia UNESCO Terbaru, Ada dari Indonesia

Travel Update
20 Tempat Wisata di Gorontalo, Ada Taman Laut dan Danau

20 Tempat Wisata di Gorontalo, Ada Taman Laut dan Danau

Jalan Jalan
Mulai 2024, Terbang dari Singapura Tidak Perlu Tunjukkan Paspor

Mulai 2024, Terbang dari Singapura Tidak Perlu Tunjukkan Paspor

Travel Update
Target PAD Pariwisata Ponorogo Naik Jadi Rp 4,5 Miliar

Target PAD Pariwisata Ponorogo Naik Jadi Rp 4,5 Miliar

Travel Update
Cara ke Pameran Flona 2023 Naik KRL, MRT, dan TransJakarta

Cara ke Pameran Flona 2023 Naik KRL, MRT, dan TransJakarta

Travel Tips
Sore di Buperta Cibubur, Healing Sejenak Nikmati Sunset di Tepi Danau

Sore di Buperta Cibubur, Healing Sejenak Nikmati Sunset di Tepi Danau

Jalan Jalan
Panduan Lengkap ke Imagispace di Jakarta, dari Tiket Masuk sampai Tips

Panduan Lengkap ke Imagispace di Jakarta, dari Tiket Masuk sampai Tips

Travel Tips
Daftar Kota Paling Padat Turis di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?

Daftar Kota Paling Padat Turis di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?

Travel Update
10 Kota Paling Padat Turis di Dunia, 3 Kota di Thailand Paling Teratas

10 Kota Paling Padat Turis di Dunia, 3 Kota di Thailand Paling Teratas

Jalan Jalan
10 Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Ada Sumbu Filosofi Yogyakarta 

10 Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Ada Sumbu Filosofi Yogyakarta 

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com