8. Melihat fosil hewan laut di Goa Batu Cermin
Tempat berikutnya yang wajib dikunjungi adalah Goa Batu Cermin. Tempat ini menyajikan fosil-fosil hewan laut yang secara alami ada di dinding goa.
Dinding-dinding ini seakan menjadi saksi bahwa dahulu, goa ini berada di dasar laut. Asal-usul nama Goa Batu Cermin berasal dari salah satu sudut di dalam goa yang terdapat lubang di bagian atapnya.
Baca juga: Selain Komodo, Pink Beach di Flores Juga Memikat Wisatawan
Atap itu yang menjadi jalan masuk matahari dan pada saat siang hari, cahaya matahari masuk ke dalam batu-batu.
Bebatuan itu pun memantulkan cahaya matahari seperti cermin. Inilah yang membuat goa tersebut lalu dinamakan Goa Batu Cermin.
9. Menikmati segarnya Air Terjun Cunca Wulang
Bermain air selain snorkeling dan diving di Labuan Bajo? Kamu bisa mendatangi Air Terjun Cunca Wulang.
Berenang menjadi aktivitas menarik di tempat ini karena air berwarna biru jernih dan terasa segar untuk diarungi.
Jika tak bisa berenang, kamu bisa menikmati wisata dengan duduk-duduk santai atau berfoto di samping dinding nan indah di sekitar Air Terjun Cunca Wulang.
10. Wisata budaya di Kampung Melo
Satu yang tak boleh dilewatkan di Labuan Bajo adalah berwisata budaya. Kamu bisa mengunjungi Kampung Melo untuk melihat kebudayaan di Labuan Bajo.
Ketika berkunjung ke sana, wisatawan akan disambut oleh Tari Caci yang merupakan tarian khas Manggarai. Tarian ini dimainkan para lelaki Kampung Melo.
Baca juga: Selain Komodo, Ada 5 Destinasi Wisata di Sekitar Labuan Bajo
Para lelaki ini akan mengenakan topi dan membawa pecut. Gunanya untuk peragaan menyerang lawan tarinya.
Selain itu, lanskap alam di Kampung Melo juga tak kalah indah. Perkampungan khas NTT dengan rumah adat, pakaian, dan tariannya, membuat dirimu terpesona ketika berkunjung ke Kampung Melo.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan