KOMPAS.com - Berlibur di tengah pandemi bagi sebagian orang masih menjadi momok yang menakutkan.
Namun, ada juga yang sudah mulai bepergian atau berwisata kembali dengan memanfaatkan libur akhir pekan.
Baik di masa pandemi atau sebelumnya, orang sudah pasti menentukan akan menginap di mana saat berlibur. Pilihan penginapan pun selalu beragam di setiap destinasi wisata.
Seperti biasanya, kamu akan disuguhkan beragam pilihan akomodasi, mulai dari hostel, hotel, hingga hotel resor.
Baca juga: Protokol Kesehatan di Hotel Kapsul Bobobox, Seperti Apa?
Namun, selama masa pandemi, satu hal paling penting untuk memilih penginapan adalah protokol kesehatan seperti apa yang diterapkan.
Setiap hotel yang beroperasi pada era adaptasi kebiasaan baru (AKB) atau new normal wajib menerapkan protokol kesehatan sesuai acuan panduan protokol kesehatan menginap di hotel dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Protokol itu disahkan melalui KMK Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas Umum dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
1. Periksa suhu tubuh
Kamu bisa memastikan bahwa hotel tersebut telah menerapkan protokol kesehatan mulai dari pintu masuk.
Sebelum memesan, kamu bisa bertanya apakah hotel memiliki thermo gun yang digunakan petugas untuk mengecek suhu tubuh sesaat sebelum pintu masuk hotel.
Pastikan juga apakah petugas memakai masker dan sarung tangan ketika mengecek suhu tubuhmu.
Baca juga: Tempat Wisata Ancol Ditutup, Bagaimana dengan Hotel dan Restoran di Sana?
Hal ini merupakan standar protokol kesehatan menginap di hotel selama era AKB.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.