KOMPAS.com - Hari kedua pergelaran Dieng Culture Festival (DCF) 2020 berlangsung hari ini, Kamis (17/9/2020). Tak seperti biasanya. Tahun ini, DCF memang digelar secara virtual karena pandemi Covid-19.
Kegiatan DCF Virtual dibuat untuk masyarakat atau wisatawan yang tidak bisa datang langsung ke acara di Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah itu.
Kompas.com berkesempatan menonton pergelaran DCF secara virtual melalui situs dieng.mice.id di hari kedua dengan rangkaian acara unggulan, yakni Jamasan dan Pemotongan Rambut Gembel.
Perbedaan DCF 2020 dengan tahun sebelumnya sudah terlihat sejak acara berlangsung, yakni semua peserta memakai masker.
Baca juga: Dieng Culture Festival Digelar Virtual 16-17 September 2020
Mulai dari para pemain musik, pesinden, pemandu acara, dan peserta, semua tampak mengenakan masker sesuai peraturan di masa pandemi.
Para pengiring musik pun tampak tidak terhalangi niatnya untuk membantu kelancaran acara, walaupun memakai masker. Mereka tetap bernyanyi dan bermain musik, meski kenyataannya penonton yang datang tidak seramai tahun-tahun sebelumnya.
Tak hanya pengiring musik. Tokoh utama, yakni tiga anak perempuan yang akan dipotong rambut gimbalnya juga tampak memakai masker, lengkap dengan face shield.
Rombongan keluarga ketiga anak tersebut juga menerapkan protokol kesehatan yang sama.
Penampil yang lebih sedikit
Pantauan Kompas.com, jelas para peserta acara jauh lebih sedikit dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.