Pendakian Gunung Semeru Buka Kembali 1 Oktober, Hanya 2 Hari 1 Malam

KOMPAS.com - Kabar gembira bagi pencinta alam yang sudah rindu mendaki Gunung Semeru. Jalur pendakian Gunung Semeru akan dibuka kembali pada Kamis (1/10/2020) setelah satu tahun tutup pasca-kebakaran hutan dan karena pandemi.

Pengumuman itu diinformasikan melalui Surat Nomor: PG.09/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/9/2020 Tentang Reaktivasi Bertahap Pendakian Gunung Semeru di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Menuju Masa Adaptasi Kebiasaan Baru.

Melalui surat tersebut, Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) John Kenedie mengatakan, reaktivasi kembali pendakian Gunung Semeru ini berdasarkan hasil rapat koordinasi pembukaan jalur pendakian pada Senin (21/9/2020).

Baca juga: 7 Fakta Menarik tentang Gunung Semeru yang Wajib Diketahui

"Dengan ini, diumumkan bahwa Pendakian Gunung Semeru pada masa adaptasi kebiasaan baru di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dibuka kembali pada hari Kamis 1 Oktober 2020," tulis surat yang ia tanda tangani pada Senin (21/9/2020).

Hanya 2 hari 1 malam

Meski dibuka kembali, ada sejumlah peraturan yang terbaru dan harus dipahami para pendaki. Salah satunya adalah pendakian hanya diperkenankan untuk 2 hari 1 malam.

Hal tersebut dilakukan selama tahap awal reaktivasi pendakian Gunung Semeru. Selain itu, para pendaki juga harus melakukan pembelian tiket masuk melalui booking online di situs bookingsemeru.bromotenggersemeru.org.

KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Lanskap Ranu Kumbolo di Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (18/9/2019).

Adapun jumlah kuota pendaki juga terbatas yaitu 120 orang per harinya. Namun hingga kini, kuota masih tertutup sampai batas H-3 pendakian.

Baca juga: Wisata Bromo Kembali Buka 28 Agustus 2020, Pengunjung Wajib Daftar Online

Para pendaki juga harus menerapkan protokol kesehatan ketika pendakian dibuka, seperti mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Sebelumnya, TNBTS juga telah membuka kembali wisata di Gunung Bromo sejak Jumat (28/8/2020). Wisata Bromo sempat tutup untuk mencegah penyebaran Covid-19 sejak pertengahan Maret 2020.

Sama seperti pendakian Gunung Semeru, pengunjung Gunung Bromo juga wajib melakukan proses registrasi online atau melakukan pembelian tiket masuk secara online melalui situs bookingbromo.bromotenggersemeru.org