Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2020, 17:05 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jalur pendakian Gunung Semeru, Jawa Timur akan dibuka kembali mulai Kamis (1/10/2020). Pengumuman itu disampaikan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS), Senin (21/9/2020).

Pembukaan kembali pendakian Gunung Semeru itu memiliki berbagai persyaratan, salah satunya pendaki wajib melakukan booking online.

Syarat itu tertuang dalam Pengumuman Nomor: PG.09/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/9/2020 tentang Reaktivasi Bertahap Pendakian Gunung Semeru di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Menuju Masa Adaptasi Kebiasaan Baru.

Baca juga: Pendakian Gunung Semeru Kembali Dibuka 1 Oktober, Maksimal 120 Pendaki Per Hari

"Pembelian karcis masuk melalui booking online di bookingsemeru.bromotenggersemeru.org," tulis surat yang ditandatangani Kepala BBTNBTS John Kenedie, Senin (21/9/2020).

Jika kamu tengah bersiap mendaki gunung berketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu, tetapi masih bingung cara daftar online-nya, berikut Kompas.com rangkum 10 langkah cara booking online pendakian Gunung Semeru:

1. Buka https://bookingsemeru.bromotenggersemeru.org

Sebelum mengunjungi TNBTS untuk mendaki Gunung Semeru, kamu wajib mendaftar online melalui situs bookingsemeru.bromotenggersemeru.org.

Kamu bisa membuka situs tersebut dengan browser google chrome agar pendaftaran lebih lancar.

Tampilan pertama, kamu akan melihat di layar laptop atau gadget-mu yaitu tulisan Booking Online Pendakian Semeru.

Baca juga: 3 Tempat Lihat Embun Es di Gunung Semeru dan Bromo

Ada banyak menu yang bisa dilihat mulai dari Home, SOP, Tutorial Booking, Pembayaran dan Admin.

Kamu bisa mengklik kolom Booking Sekarang Juga untuk melakukan pendaftaran online.

2. Cermati SOP Pendakian

Selanjutnya, kamu akan tiba di menu SOP. Kamu bisa mencermati SOP yaitu Standar Operasional Prosedur pendakian Gunung Semeru.

Tampak suasana ramai di kawah Ranu Kumbolo, Gunung Semeru, Jawa Timur.Biro Komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tampak suasana ramai di kawah Ranu Kumbolo, Gunung Semeru, Jawa Timur.

Pada menu tersebut, terdapat sub-sub SOP, mulai dari kuota, pendaftaran pendakian, tarif dan pembayaran karcis masuk, pelaksanaan pendakian, serta larangan dan sanksi.

Bacalah terlebih dahulu seluruh SOP pendakian. Jika sudah membacanya, kamu bisa klik menu Selanjutnya.

3. Lengkapi dan centang data sesuai daftar check list sampai muncul menu daftar

Tahapan berikutnya, kamu akan tiba di menu Check List. Pada menu ini, kamu akan diminta melengkapi dan mencentang data sesuai daftar check list.

Adapun, data yang harus dicentang atau dilengkapi adalah menunjukkan bukti cetak pendaftaran dari Balai Besar TNBTS, membawa surat keterangan sehat dari dokter, membawa fotokopi KTP/KTM/Paspor yang masih berlaku.

Baca juga: 7 Fakta Menarik tentang Gunung Semeru yang Wajib Diketahui

Bagi yang belum memiliki KTP, mereka harus membawa surat izin dari orangtua bermaterai dan Fotokopi KTP orangtua. Kemudian, ada juga data menunjukkan bukti SMS konfirmasi yang harus kamu lengkapi dan memberikan tanda centang.

Jika semua sudah lengkap dan dicentang, kamu akan menemukan menu Daftar di bawah data tersebut. Klik menu Daftar dan lanjutkan ke langkah berikutnya.

4. Pilih tanggal berangkat sesuai dengan kuota yang tersedia

Langkah berikutnya, kamu akan diminta memilih tanggal keberangkatan pendakian. Isilah formulir pendaftaran tersebut, mulai dari bulan keberangkatan, tahun keberangkatan, hingga tanggal pendakian.

KEINDAHAN ALAM INDONESIA - Lanskap Ranu Kumbolo, Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (19/9/2019). Ranu Kumbolo menjadi sumber air bersih bagi pendaki Gunung Semeru.KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO KEINDAHAN ALAM INDONESIA - Lanskap Ranu Kumbolo, Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (19/9/2019). Ranu Kumbolo menjadi sumber air bersih bagi pendaki Gunung Semeru.

Saat Kompas.com menjajal tutorial booking online, Selasa (22/9/2020) kuota pendakian belum tersedia. Ini karena pihak BBTNBTS masih menutup kuota sampai batas H-3 pendakian.

5. Lengkapi formulir booking dengan mengisi data ketua dan anggota

Berikutnya, kamu akan diminta mengisi formulir booking, mulai dari data ketua dan anggota, jika pendaftaran lebih dari satu orang.

Terdapat kolom Jadwal Pendakian, Data Ketua Kelompok, dan Data Anggota yang harus kamu isi dengan benar dan sesuai kartu identitas.

Baca juga: Panduan Cara Booking Online Tiket Wisata Bromo

Isi pula nomor telepon, pekerjaan, dan email pada data ketua kelompok. Jika anggota lebih dari satu orang, kamu bisa klik Tambah Anggota.

6. Klik menu Kirim

Selesai melakukan pengisian data ketua kelompok dan anggota, kamu akan diminta mengonfirmasi form booking.

Pada konfirmasi booking, tertulis pula harga tiket masuk pendakian Gunung Semeru, baik untuk wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman).

Adapun, harga tiket masuk pendakian untuk wisnus Rp 17.500 pada hari kerja dan Rp 22.500 pada hari libur. Untuk wisman, hari biasa Rp 210.000 dan hari libur Rp 310.000.

Jika sudah membaca semua tulisan yang ada pada Konfirmasi Booking, kamu klik Kirim.

7. Cek nomor virtual account

Langkah selanjutnya, kamu harus mengecek nomor Virtual Account yang tertera di Form Pendaftaran-Booking Status.

Pada menu tersebut, tertulis status pengajuan, bank tujuan, Virtual Account Number, Kode Booking, Nama Ketua Kelompok, dan Amount.

Pendaki memandang panorama Ranukumbolo dari Pos 4 Gunung Semeru, Jawa Timur, Rabu (18/9/2019). Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan ketinggian sekitar 3.676 meter di atas permukaan laut.KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Pendaki memandang panorama Ranukumbolo dari Pos 4 Gunung Semeru, Jawa Timur, Rabu (18/9/2019). Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan ketinggian sekitar 3.676 meter di atas permukaan laut.

Untuk pengecekan bisa melalui laman website booking online dengan cara masukkan kode booking pada halaman pencarian website.

Atau bisa juga melalui email calon ketua pendakian, lakukan pembayaran dengan Virtual Account.

Baca juga: 13 Syarat Terbaru Wisata ke Gunung Bromo, Usia 10 Tahun Boleh Masuk

Apabila tidak dilakukan pembayaran selama 5 jam dari waktu pendaftaran atau booking, maka akan tertolak atau hangus.

8. Setelah membayar, ketua kelompok menerima sms dan email bukti pembayaran

Usai melakukan pembayaran booking online, ketua kelompok akan menerima pesan singkat atau SMS dan email bukti pembayaran.

Ketua kelompok wajib mengecek SMS atau emailnya untuk keperluan bukti pembayaran agar dapat melakukan pendakian Gunung Semeru.

9. Cetak bukti pendaftaran dengan mengecek melalui website

Selanjutnya, kamu bisa mencetak bukti pendaftaran, surat pernyataan, dan daftar perlengkapan untuk dibawa ke lapangan.

Gunung Semerushutterstock Gunung Semeru

Kamu bisa mengeceknya melalui situs web booking online pendakian Gunung Semeru.

10. Cetak bukti pendaftaran dengan mengecek melalui email ketua kelompok

Setelah itu, ketua kelompok wajib mengecek emailnya untuk mencetak bukti pendaftaran, surat pernyataan, dan daftar perlengkapan.

Ketiga bukti tersebut harus dibawa ke lapangan atau ketika sudah sampai di pintu pendakian. Pada email ketua kelompok akan diterima Pemberitahuan Invoice Booking Online.

Klik Link Pernyataan dan Perlengkapan, lalu cetak.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Travel Update
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Travel Update
5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

Jalan Jalan
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala 'Gadis Kretek'

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala "Gadis Kretek"

Hotel Story
Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Travel Update
Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Travel Update
Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Travel Update
4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

Jalan Jalan
Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Travel Update
PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

Travel Update
LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

Travel Update
Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Travel Update
Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Jalan Jalan
Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Travel Update
Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com