KOMPAS.com – Sebanyak 165.000 wisatawan mancanegara (wisman) tiba di Indonesia pada Agustus 2020 melalui jalur darat.
“Dari 165.000 wisman, mayoritas datang lewat jalur darat, yaitu 65 persen,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto dalam konferensi pers virtual melalui akun YouTube BPS, Kamis (1/10/2020).
Melalui paparannya, 65 persen atau 107.600 wisman tiba melalui jalur darat. Sementara jalur laut adalah 31 persen atau 51.700 wisman, dan udara adalah 4 persen atau 5.600 wisman.
Jalur darat diminati wisman
Berdasarkan data situs resmi BPS, Jumat (2/10/2020), jalur darat merupakan pintu masuk wisman yang paling ramai selama Agustus 2020 dibanding jalur udara dan laut.
Jumlah total kedatangan wisman melalui jalur darat adalah 107.594. Sementara jalur laut hanya 51.731, dan jalur udara hanya 5.645 kedatangan.
Dari 107.594 jumlah kedatangan wisman, 31 orang tiba melalui jalur Jayapura. Selanjutnya dua kedatangan dari jalur Atambua, 42 kedatangan dari Entikong, dan 4 kedatangan dari Aruk.
Baca juga: Kemenpar: Sipatn Lotup Jadi Destinasi Keren di Cross Border Entikong
Untuk Nanga Badau, jalur tersebut menerima nol kedatangan wisman. Adapun, jalur darat lainnya menerima 107.515 kedatangan wisman.
Sementara itu pada Agustus 2019, jalur darat dilewati 184.827 wisman, jalur laut dilewati 368.408 wisman, dan jalur udara dilewati 977.033 wisman.
Jalur laut digunakan 31 persen wisman
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.