Selama Agustus, jalur laut digunakan 31 persen wisman atau 51.731 dari jumlah total 165.000 wisman.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.505 wisman tiba dari jalur Batam, 10 wisman dari jalur Tanjung Benoa, dan 50.216 wisman dari pintu laut lainnya.
Pintu laut Tanjung Uban, Tanjung Pinang, Tanjung Balai Karimun, dan Tanjung Mas menerima nol wisman pada bulan itu.
Adapun pada bulan sebelumnya, Batam menerima 1.754 wisman, Tanjung Benoa 31 wisman, dan pintu laut lainnya menerima kedatangan 47.372 wisman.
Selanjutnya, Tanjung Uban menerima 11 wisman. Tanjung Pinang, Tanjung Balai Karimun, dan Tanjung Mas masih belum menerima kedatangan wisman.
Baca juga: Jumlah Wisman Bulan Agustus 2020 Meningkat, untuk Urusan Bisnis
Untuk kedatangan wisman pada Agustus 2019, jalur laut digunakan 368.408 orang dengan pintu laut Batam menerima kedatangan paling banyak, yakni 183.401 wisman.
Jumlah tersebut disusul kedatangan wisman dari pintu laut lainnya sebanyak 101.796 orang, Tanjung Uban 55.638 orang, Tanjung Pinang 15.621 orang, Tanjung Balai Karimun 10.273 orang, Tanjung Benoa 1.679 orang, dan Tanjung Mas nol kedatangan wisman.
Bandara Soekarno-Hatta paling ramai wisman
Suhariyanto melanjutkan, Bandara Soekarno-Hatta mengalami penurunan jumlah kedatangan wisman dibanding Agustus tahun lalu.
Jumlah kedatangan wisman melalui bandara itu pada Agustus 2020 hanya 4.469 orang. Padahal pada bulan yang sama tahun lalu, adalah 251.596 orang.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.