Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/10/2020, 16:40 WIB


KOMPAS.com - Singapura diperkirakan akan menjadi negara pertama yang akan mencoba paket pelayaran kapal pesiar tanpa tujuan atau cruise to nowhere.

Melansir The Washington Post, hal tersebut tertulis dalam Surat Kabar The Straits Times, negara itu tengah menjajaki protokol kesehatan yang bisa memungkinkan perusahaan kapal pesiar untuk mengoperasikan rute tanpa tujuan.

Baca juga: 5 Maskapai dengan Layanan Penerbangan Tanpa Tujuan, Jadi Obat Rindu Terbang

Sementara itu, Badan Pariwisata Singapura juga dilaporkan telah menyewa perusahaan manajemen risiko untuk membuat kerangka kerja keselamatan di pelayaran khusus Singapura.

Sama seperti penerbangan, langkah ini juga diambil untuk mendukung kembali jalur pelayaran agar tetap bertahan di tengah dampak pandemi Covid-19.

Menanggapi rencana Singapura ini, beberapa perusahaan kapal pesiar yang beroperasi di negara tersebut memberikan komentarnya.

Ragam komentar, ada yang sudah memiliki rencana mewujudkan operasional tanpa tujuan tersebut. Namun, ada juga perusahaan yang belum sama sekali merencanakan paket wisata yang telah lebih dulu digagas maskapai penerbangan.

Kapal LEGO raksasa buatan Dream Cruises Hong KongDOK. GUINESS WORLD RECORDS Kapal LEGO raksasa buatan Dream Cruises Hong Kong

Dream Cruises siap laksanakan rencana tersebut, tunggu lampu hijau pemerintah Singapura

Assistant Vice President Indonesia Dream Cruises, Ika Safitri Nafisah mengatakan, pihaknya sudah memiliki wacana tersebut dan tinggal menunggu final lampu hijau dari pemerintah Singapura.

"Yang pasti, wacana tersebut sudah ada dan kami akan segera mengumumkan once final confirmation kami dapatkan," kata Ika kepada Kompas.com, Rabu (7/10/2020).

Lanjut dia, pihaknya juga berharap agar rencana Cruise to Nowhere ini dapat segera diputuskan oleh pihak-pihak terkait di pemerintahan Singapura.

Ia juga menambahkan, ketika keputusan tersebut sudah keluar dari Pemerintah Singapura, maka Dream Cruises akan segera merilis berita terkait Cruise to Nowhere.

Baca juga: Singapura Kaji Rencana Pelayaran Tanpa Tujuan karena Berpotensi Sebarkan Virus

Kabar terbaru dari Dream Cruises, kata dia, pihaknya memang sangat berharap operasional kapal pesiar dapat beroperasi dengan segera.

"Termasuk untuk home deployment ship kami di Singapura. Dan sisi kami, sudah menyiapkan semua persiapan termasuk protokol kesehatan yang salah satunya semua ships kami ready dengan 100 persen air fresh ventilation," jelasnya.

Salah satu kapal Dream Cruises, Explorer Dream, sudah sejak Juli beroperasi dengan protokol kesehatan yang ketat di Taiwan.

"Berjalan sangat baik di Taiwan dengan rute 2-3 malam ke pulau-pulau di sana," tambah dia.

Kapal Pesiar Princess Cruises di SingapuraDok. Princess Cruises Kapal Pesiar Princess Cruises di Singapura

Princess Cruises belum berencana ada program Cruise to Nowhere

Sementara itu, perusahaan kapal pesiar lainnya yang juga beroperasi di Singapura, Princess Cruises, mengaku untuk saat ini tidak memiliki rencana program Cruise to Nowhere.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Business Development Manager Carnival Plc (Kantor Perwakilan Indonesia) Princess Cruises, Roby Oktavianto.

Baca juga: Setelah Pesawat, Kapal Pesiar Berencana Berlayar Tanpa Tujuan

"Saat ini Princess Cruises tidak memiliki atau berencana untuk program cruise to nowhere baik di Singapura maupun di luar Singapura," ungkapnya melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Rabu (7/10/2020).

Melansir The Washington Post, Surat Kabar Singapura The Straits Times juga melaporkan bahwa Princess Cruises tidak akan beroperasi sampai setidaknya pertengahan Desember 2020.

Berita pelayaran ke mana-mana atau tanpa tujuan ini muncul dua hari setelah Singapore Airlines membatalkan rencananya untuk menawarkan penerbangan tanpa tujuan.

Namun, maskapai penerbangan Singapura yaitu Singapore Airlines diketahui membatalkan rencana penerbangan tersebut dengan alasan pencemaran lingkungan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Daftar 25 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2023

Daftar 25 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2023

Travel Update
Nonton Indonesia Vs Argentina di GBK, Bisa Sambil Nongkrong di 4 Spot Ini

Nonton Indonesia Vs Argentina di GBK, Bisa Sambil Nongkrong di 4 Spot Ini

Jalan Jalan
Bakal Ada Diskon Harga Tiket Pesawat 40 Persen ke Indonesia Timur

Bakal Ada Diskon Harga Tiket Pesawat 40 Persen ke Indonesia Timur

Travel Update
Lampung Siap Gelar World Surf League Krui Pro 2023

Lampung Siap Gelar World Surf League Krui Pro 2023

Travel Update
Kunjungan Wisman Tahun Ini Capai 53 Persen Angka pada 2022

Kunjungan Wisman Tahun Ini Capai 53 Persen Angka pada 2022

Travel Update
Surakarta dan Depok, Wakil Indonesia di Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Surakarta dan Depok, Wakil Indonesia di Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Travel Update
10 Tips untuk Perempuan Pendaki Pemula, Mulai dari Medan yang Ringan

10 Tips untuk Perempuan Pendaki Pemula, Mulai dari Medan yang Ringan

Travel Tips
Arca Ganesha yang Hilang di Puncak Gunung Bromo Sudah Diganti Baru

Arca Ganesha yang Hilang di Puncak Gunung Bromo Sudah Diganti Baru

Travel Update
Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023

Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023

Travel Tips
Pengelolaan Candi Borobudur Akan Akomodasi Fungsi Religi dan Wisata

Pengelolaan Candi Borobudur Akan Akomodasi Fungsi Religi dan Wisata

Travel Update
Rute ke Pantai Sadeng dari Wonogiri, Jalannya Sudah Berbeda Jauh

Rute ke Pantai Sadeng dari Wonogiri, Jalannya Sudah Berbeda Jauh

Travel Tips
Jalan-jalan di Kota Solo, Kini Bisa Naik Becak Wisata

Jalan-jalan di Kota Solo, Kini Bisa Naik Becak Wisata

Hotel Story
Daftar 20 Destinasi Wisata Halal Terbaik di Dunia 2023, Ada Indonesia

Daftar 20 Destinasi Wisata Halal Terbaik di Dunia 2023, Ada Indonesia

Travel Update
Pantai Sadeng Gunungkidul yang Unik, Berada di Muara Bengawan Solo Purba

Pantai Sadeng Gunungkidul yang Unik, Berada di Muara Bengawan Solo Purba

Jalan Jalan
Sering Dianggap Lemah, Perempuan Ternyata Tak Kalah Jago dalam Pendakian

Sering Dianggap Lemah, Perempuan Ternyata Tak Kalah Jago dalam Pendakian

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+