KOMPAS.com – Purwakarta menawarkan wisata museum yang menarik dengan teknologi terkini dalam penyajian informasi di dalamnya.
Museum dengan dukungan teknologi membuat pengunjung dapat berwisata sambil belajar dengan cara yang lebih menyenangkan.
Berikut ini Kompas.com merangkum 4 museum di Purwakarta yang menarik dan memiliki teknologi canggih:
Bale Indung Rahayu memiliki arti “Tempat Kemuliaan Ibu”. museum ini didukung teknologi digital yang menceritakan perjalanan hidup manusia dan menjelaskan peran seorang ibu.
Lokasi museum ada di Jalan RE Martadinata Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta.
Bale Indung Rahayu juga berisi lukisan, foto, hingga beberapa permainan anak zaman dulu, seperti congklak. Ada mainan yang dapat dimainkan dan hanya dipajang.
Baca juga: Tebing Boyer, Wisata Kekinian Purwakarta yang Tersembunyi di Sukatani
Ada pula miniatur rumah adat sunda lengkap dengan pakaian adatnya, alat musik tradisional sunda, peralatan dapur, dan makanan tradisional khas sunda.
Pengunjung tidak akan dipungut biaya apa pun untuk memasuki Bale Indung Rahayu alias gratis.
2. Bale Panyawangan Diorama Purwakarta
Bale Panyawangan Diorama Purwakarta merupakan museum wisata edukasi sejarah Sunda, sejarah nasional, sejarah Purwakarta, dan informasi pejabat Purwakarta dari masa ke masa.
Tempat ini juga menyimpan koleksi wayang dan berbagai informasi pembangunan di Kabupaten Purwakarta.
Bale Panyawangan Diorama Purwakarta berada di Jalan K.K Singawinata, Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta.
Museum ini dikemas dengan memanfaatkan teknologi digital, sehingga pengunjung tidak akan bosan wisata sambil belajar sejarah.
Baca juga: Saatnya Liburan ke Purwakarta, Bakal Ada Desa Wisata Baru
Selain wisata edukasi, pengunjung juga dapat jalan-jalan virtual naik sepeda keliling kota Purwakarta. Pengunjung tidak akan dipungut tiket masuk ke museum alias gratis.
3. Bale Panyawangan Diorama Nusantara
Bale Panyawangan Diorama Nusantara merupakan museum wisata sejarah nusantara, mulai dari zaman prasejarah, kerajaan, penjajahan, kemerdekaan, sampai masa kini.
Isi dari museum ini disajikan dengan memanfaatkan teknologi digital, seperti video mapping, layar sentuh, buku digital, dan jalan-jalan virtual naik kereta kencana.
Museum berada di pusat kota, dekat dengan Stasiun Purwakarta, tepatnya di Jalan K.K Singawinata, Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta, Kabupeten Purwakarta.
Baca juga: Weekend di Purwakarta Modal Rp 150.000-an, Itinerary Kuliner sampai Wisata Kekinian
Pengunjung dapat belajar sejarah dengan teknologi terkini di museum ini tanpa perlu mengeluarkan biaya masuk alias gratis.
4. Galeri Wayang
Galeri Wayang memberikan berbagai informasi sejarah mengenai wayang di nusantara, seperti Wayang Betawi, Wayang Cepak Cirebon, Wayang Suket, sampai Wayang Klitik khas Surabaya.
Galeri Wayang terletak di Kompleks Pemda Purwakarta, Jalan Gandanegara nomor 25, Nagri Kidul, Kecamatan Purwakarta, Kabaupaten Purwakarta.
Galeri ini juga mengoleksi wayang yang dapat dimainkan para pengunjung, seperti wayang kulit, wayang golek, hingga topeng wayang orang.
Saat berkunjung ke Galeri Wayang ini, pengunjung tidak akan dipungut biaya apa pun alias gratis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.