Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Panjang, Kuota Pendakian Gunung Gede Pangrango Diprediksi Aman

Kompas.com - 29/10/2020, 10:42 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Libur panjang akhir Oktober 2020 dimulai hari Rabu (28/10/2020) hingga Minggu (1/11/2020). Libur panjang biasanya dimanfaatkan orang untuk pergi keluar kota.

Tujuan orang berwisata keluar kota pun berbeda-beda, salah satunya wisata alam dengan cara mendaki gunung.

Lalu bagaimana kondisi pintu pendakian gunung di Indonesia? Salah satu pendakian gunung favorit yaitu Gunung Gede Pangrango diprediksi masih dalam batas aman kuota pendakian.

Baca juga: Mendaki Gunung Gede Pangrango Saat Musim Hujan, Ini Panduannya

Menurut Humas Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Poppy Oktadiyani, hingga Rabu (28/10/2020) pihaknya sudah mencatat keluar masuknya pendaki dalam momen libur panjang akhir Oktober.

"Pendakian tanggal 28 Oktober 2020, pintu masuk Cibodas total 51 orang (14 simaksi), pintu masuk Gunung Putri total 135 (29 simaksi), dan pintu masuk Selabintana 7 orang (2 simaksi)," kata Poppy melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Rabu (28/10/2020).

Ia memberikan data total pendaki yang masuk pada 28 Oktober 2020 ke tiga jalur pendakian tersebut sebanyak 193 orang.

Peserta Nanjak Bareng Pesona Gurilaps melintas jalan tembok menuju jalur pendakian di pintu masuk TNGGP Resort Selabintana, Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019).KOMPAS.com/BUDIYANTO Peserta Nanjak Bareng Pesona Gurilaps melintas jalan tembok menuju jalur pendakian di pintu masuk TNGGP Resort Selabintana, Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019).

Sementara itu, sehari sebelumnya yaitu pada Selasa (27/10/2020), data TNGGP menunjukkan pendaki yang datang melalui pintu masuk Cibodas 24 orang dan pintu masuk Gunung Putri 36 orang.

"Totalnya untuk tanggal 27 Oktober itu 60 orang," ujarnya.

Diprediksi tidak ada lonjakan pendaki

Melihat data tersebut dan mengingat kondisi musim hujan, kata dia, diprediksi tidak akan terjadi lonjakan pendaki pada momen libur panjang kali ini.

"Melihat kondisi cuaca musim penghujan sepertinya masih seperti hari sekarang," terang dia.

Ia pun meyakini bahwa selama empat hari ke depan, TNGGP masih dapat menampung pendaki dalam batas wajar kuota new normal.

Seperti diketahui, kuota new normal pendakian Gunung Gede Pangrango yaitu 25 persen dari kuota normal atau sebanyak 300 orang per hari.

Baca juga: Simak, Cara Menuju Gunung Gede Pangrango dari Jakarta

Adapun kuota tersebut diakumulasikan untuk semua pintu pendakian yaitu melalui Cibodas, Gunung Putri, dan Selabintana.

Para pendaki juga diminta tetap mengikuti protokol kesehatan. Pihak TNGGP telah mengatur pintu masuk dan menerapkan sistem booking online.

Pendaki bisa melakukan pendaftaran online pendakian melalui link http://booking.gedepangrango.org/

Selain itu, pemeriksaan kesehatan dan menyertakan surat keterangan sehat pada hari H pendakian juga harus diikuti para pendaki.

Pendakian Gunung Gede Pangrango, sebelumnya, telah dibuka kembali sejak Rabu (21/10/2020). Pembukaan ini dilakukan pasca evaluasi bersama Tim Satgas Internal Pengendalian Covid-19 Balai Besar TNGGP dan Satgas Covid-19 Kabupaten Cianjur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com