KOMPAS.com - Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor Ahmad Sofyan mengungkapkan, pihaknya secara ketat berlakukan protokol kesehatan selama libur panjang pekan lalu.
“Bukan di tempat wisata saja. Dari mulai pintu Tol Gadog kita sudah jaring wisatawan yang tidak disiplin terhadap protokol kesehatan,” katanya kepada Kompas.com, Senin (2/11/2020).
Dia melanjutkan, selama libur panjang, wisatawan yang berlibur ke Kabupaten Bogor sudah paham terhadap protokol kesehatan yang diterapkan.
Baca juga: 5 Tempat Piknik di Bogor, Kebun Raya Bogor, hingga Cibodas
Adapun, beberapa di antaranya adalah wajib menggunakan masker, saling menjaga jarak antar wisatawan, dan rajin mencuci tangan menggunakan hand sanitizer atau sabun dengan air yang mengalir.
“Mereka sudah selektif untuk mengunjungi tempat-tempat wisata yang sudah siap dengan simulasi protokol kesehatan,” tutur Ahmad.
Kendati wisatawan dirasa sudah paham akan protokol kesehatan yang diterapkan, namun Ahmad mengatakan bahwa pihaknya tetap siap siaga dalam mencegah adanya penyebaran Covid-19.
Berdasarkan arahan dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Ahmad dan sejumlah pihak terkait juga mengadakan tes rapid secara acak (random sampling).
Adapun, tes rapid dilakukan pada 29 Oktober – 1 November 2020 di posko Cisarua, Megamendung, Gadog Ciawi, dan Simpang Gadog Ciawi.
Baca juga: Libur Panjang, Lama Inap Tamu di Hotel Bogor Rata-rata 2 Hari 1 Malam
“Di posko, kita melayani tes rapid dan swab. Mereka sudah kita swab dan kita sudah koordinasi ke tempat asal mereka,” ujar Ahmad.
Ribuan wisatawan liburan ke Bogor
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.