Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Italia Incar Turis Kantung Tebal untuk Pulihkan Industri Pariwisata

Kompas.com - 07/11/2020, 18:30 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

 

Gelombang kedua pandemi

Pada musim panas 2020, pemerintah Italia kembali mempromosikan pariwisata domestik. Hasilnya, sekitar 34 juta warga Italia berwisata di dalam negeri.

Para turis domestik tersemut rata-rata melakukan pengeluaran sebesar 588 Euro per orang.

Walaupun geliatnya mulai terasa, tapi ternyata jumlah tersebut menurun 25 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019.

Menurut Esti, beberapa sebabnya adalah periode liburan yang sangat singkat dan daya beli orang Italia yang sudah menurun.

Baca juga: Bandara di Italia Sabet Penghargaan Lima Bintang Anti-Covid Pertama di Dunia

Belum lagi Italia yang kehilangan 12 miliar Euro dari 16 juta turis internasional akibat pandemi ini jika dibandingkan dari tahun 2019.

“Jadi secara umum kontribusi pariwisata terhadap pereknomian tahun ini akan -5,8 persen dibandingkan +13 persen tahun lalu. Jadi bedanya banyak sekali,” jelas Esti.

Namun ternyata, Italia kemudian menghadapi gelombang kedua pandemi Covid-19. Terjadinya gelombang kedua ini dipercaya jadi akibat dari pergerakan wisatawan selama musim panas 2020.

Pasalnya sudah ada beberapa negara asing yang diizinkan masuk ke Italia. Tak itu saja, dimulainya musim penyebaran flu biasa di Italia juga dianggap jadi penyebab gelombang kedua terjadi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com