KOMPAS.com – Kawasan wisata Embung Manajar di Desa Samiran, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah masih buka secara normal walaupun status Gunung Merapi Siaga (Level III).
Pasalnya, kawasan wisata Embung Manajar walaupun terletak sekitar 4 km dari puncak Gunung Merapi, tapi relatif aman karena terletak di bagian utara gunung.
"Bisa dipastikan aman dari dulu pun aman. Kita kan sebelah utaranya Gunung Merapi. Istilahnya kita di punggungnya. Biasanya lahar enggak ke arah sana," kata pengelola Embung Manajar Dicky Saputra ketika dihubungi Kompas.com, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Merapi Siaga, Wisata Bukit Sanjaya di Selo Boyolali Tetap Buka
Walaupun operasionalnya masih berjalan normal, kata Dicky, pengunjung yang datang ke Embung Manajar cenderung berkurang drastis.
Sejak status Gunung Merapi naik jadi Level III Siaga, jumlah pengunjung Embung Manajar khususnya dari luar kota banyak yang merasa takut untuk berkunjung ke sana.
Menurut Dicky, jumlah penurunan pengunjungnya bisa mencapai lebih dari 80 persen dari biasanya.
Embung Manajar terletak tak jauh dari pusat kota Boyolali. Jarak tempuhnya hanya sekitar 20 kilometer dari pusat kota dengan waktu tempuh sekitar 45 menit.
Selain punya pemandangan Gunung Merapi, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan Gunung Merbabu. Pasalnya Embung Manajar terletak di lereng sebelah selatan Gunung Merbabu. Embung ini berada di ketinggian sekitar 1,700 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Apalagi jika cuacanya sedang sangat cerah. Ada beberapa gunung lain yang bisa terlihat dari Embung Manajar. Seperti gunung Lawu di ufuk timur yang ada di perbatasan Jawa Tengah-Jawa Timur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.