Pantai Buih Deli Serdang, Wisata Sungai yang Alami dan Bersih

KOMPAS.com- Deli Serdang menawarkan wisata alam menarik, salah satunya adalah Pantai Buih. Uniknya, meski dinamakan pantai, tempat ini sebenarnya adalah sungai.

Dilansir dari Tribun Medan, Pantai Buih merupakan wisata pemandian alam yang dikelola oleh masyarakat sekitar dengan memanfaatkan potensi air Sungai Lau Seruai.

Sungai Lau Seruai terletak di Desa Lantasa Baru, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Di tempat tersebut, terdapat aliran sungai bertingkat, membuat pancuran air deras dari aliran sungai ke bawah, sehingga menimbulkan banyak buih.

Baca juga: 10 Tempat Wisata di Medan dan Sekitarnya yang Wajib Dikunjungi

Di sana juga terdapat bebatuan besar dan pasir. Pengunjung bisa bebas mandi di sana dan menikmati aliran sungai yang bersih.

Menariknya, wisata air ini juga tidak terlalu dalam, sehingga anak-anak bisa aman bermain air di sana.

"Walaupun begitu anak-anak yang kita bawa, tetap di jaga dengan berhati-hati. Apalagi di sini arus sungainya lumayam deras. Jadi kalau anak-anak mandinya di pinggiran saja," ujar pengunjung Pantai Buih, Agung, Selasa (17/11/2020),

Sembari bermain air, pengunjun juga bisa menikmati panorama indah di sana yang dikeliling oleh pephonan dan sawah.

Dekat dari Medan

Agung menuturkan, lokasi Pantai Buih sangat strategis, karena tidak jauh dari Kota Medan yang merupakan pusat aktivitas di Sumatera Utara.

Dari Kota Medan, waktu tempuh untuk sampai ke Pantai Buih yakni satu jam.

Adapun untuk menikmati pemandian di Pantai Buih, pengunjung hanya perlu membayar Rp 10.000 untuk sepeda motor, dan Rp 20.000 untuk mobil.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Medan dan Sekitarnya, Pas untuk Liburan

Pengunjung yang ingin beristirahat, bisa bersantai di pondok yangt disewakan sebesar Ro 30.000.

"Di sini juga tersedia, warung-warung yang menjual makanan dan minuman. Harga terjangkaulah," ujar Agung

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Pantai Buih Deliserdang, Tawarkan Panorama Perkebunan dan Sawah.