Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu Terbaik Wisata ke Pronosutan View, Saat Musim Tanam

Kompas.com - 21/11/2020, 15:03 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Berwisata ke area persawahan Pronosutan View di Kulon Progo, Yogyakarta sebaiknya dilakukan di waktu-waktu tertentu.

Tujuannya tentu untuk mendapatkan pemandangan sawah dalam kondisi terbaiknya, sehingga foto yang kamu ambil pun tak terkesan sia-sia.

“Kalau dari saya saran untuk datang ke sini paling tidak 2-3 minggu sampai 2,5 bulan setelah tanam,” kata warga sekitar Pronosutan View bernama Anang saat dihubungi Kompas.com, Jumat (20/11/2020).

Sawah-sawah yang ada di area Pronosutan View biasanya ditanami padi dua kali dalam setahun. Sisanya, warga akan menanam tanaman palawija, seperti kacang hijau dan kacang kedelai satu kali dalam setahun.

Baca juga: Pronosutan View Kulon Progo, Pesona Hamparan Sawah Bak Permadani Hijau

“Jadi kalau dua minggu dari tanam itu tanah di sawah sudah enggak kelihatan. Tapi kalau sebelum dua minggu itu masih kelihatan ada hitam-hitamnya tanah di foto,” jelasnya.

Maka dari itu untuk mendapatkan latar belakang sawah yang mirip seperti hamparan karpet hijau, Anang menyarankan untuk datang di waktu-waktu tersebut.

Jika ingin lebih bagus lagi, kamu bisa datang di umur tanaman sekitar 2,5 bulan. Pasalnya itu merupakan masa peralihan tanaman dari warna hijau ke kuning. Semburat-semburat kuning pada padi jadi salah satu waktu terbaik untuk datang ke Pronosutan View.

Waktu tanam padi di Pronosutan View

Bagi orang awam, mungkin akan sulit menentukan kapan tepatnya periode tanam padi yang dilakukan warga.

Anang menjelaskan, ada beberapa periode tanam di sawah-sawah Pronosutan View. Periode tanam pertama biasanya dilakukan di awal tahun dengan tanaman padi. Padi akan mulai menguning pada Maret.

Perpaduan persawahan dan perbukitan di Pronosutan View, Kulon Progo.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Perpaduan persawahan dan perbukitan di Pronosutan View, Kulon Progo.

Selanjutnya adalah periode tanam kedua yang juga berupa padi. Untuk periode ini, bulan Juli-Agustus biasanya padi sudah mulai menguning. Jadi datanglah di periode-periode bulan tersebut.

Baca juga: 7 Tips Piknik dengan Keluarga Saat Pandemi

“Terus habis itu palawija, biasa yang ditanam kedelai sama kacang hijau. Kalau masa-masa palawija itu antara Agutus-Oktober kemungkinan view kurang bagus,” terang Anang.

Ia tak menyarankan wisatawan untuk datang ke Pronosutan View di waktu-waktu tersebut.

Terakhir adalah periode tanam di akhir hingga awal tahun. Padi kembali ditanam untuk periode Oktober-Desember, sehingga bulan-bulan tersebut kondisi persawahan sudah mulai kembali bagus.

Waktu terbaik untuk berfoto

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com