Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata ke Puncak Jungfraujoch di Swiss, Bisa Naik Gondola

Kompas.com - 21/11/2020, 17:56 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

 

Aktivitas wisata di Jungfraujoch

Puncak Jungfraujoch dilapisi oleh salju yang memungkinkan wisatawan untuk melakukan berbagai kegiatan menarik seperti bermain bola salju.

“Orang Indonesia kalau ke sana main es dan lempar bola salju. Kalau (mau) main ski, butuh waktu lebih lama. Kunjungan (ke sana) biasa cuma 3-4 jam lalu turun,” ungkap Ivo.

Selain bermain salju, melansir situs Jungfrau.ch, wisatawan juga bisa bermain balapan ski di Lauberhorn yang berada di antara Wengen dan Grindelwald.

Ada juga kursi gantung First Flyer sepanjang 800 meter yang akan membawa wisatawan dari First ke Schreckfeld sambil menikmati keindahan alam sekitar.

Baca juga: Ini Keindahan yang Jadi Primadona di Festival Bahari Raja Ampat 2020

Bagi adrenaline junkie, First Glider mungkin merupakan kegiatan yang paling diincar saat berada di area Schreckfeld.

Pasalnya, kamu akan dibawa “terbang” sepanjang 800 meter ke First menggunakan sebuah alat berhiaskan burung elang raksasa yang dipasangkan ke tubuh wisatawan.

Namun jika kamu hanya ingin menikmati pemandangan tanpa merasa jantung berdebar, kamu bisa langsung menuju Sphinx Observation Deck.

Mau jalan-jalan gratis ke Swiss? ikuti Quiz on Article dengan klik artikel berikut: Menyelisik Keindahan Swiss yang Belum Tentu Ditemukan di Tempat Lain.

Satu pemenang beruntung berkesempatan membawa satu mitra perjalanan untuk liburan gratis di Swiss selama tujuh malam. Hadiah sudah termasuk dua tiket pesawat pulang pergi Indonesia-Swiss dengan maskapai Swiss International Airlines, satu kamar hotel bintang empat serta dua Swiss Travel Pass yang berlaku untuk delapan hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com